Berita Gayo Lues

Berawal dari Cek-Cok, Seorang Suami di Galus Aniaya Istrinya

LF yang ingin bercerai dari suaminya itu malah mendapat perlakukan kekerasan dengan cara dicekik hingga pengancaman dengan senjata tajan berupa parang

Penulis: Redaksi | Editor: Muliadi Gani
Tribunnews.com/pixabay.com
Ilustrasi penganiayaan - Berawal dari Cek-Cok, Pria di Galus Aniaya Istrinya 

Kemudian terdakwa menghalangi langkah LF serta menarik tangannya untuk duduk di ruang tamu untuk membicarakan masalah perceraian.

Sekira pukul 20.30 WIB, terdakwa memukul LF dibagian wajah yang diikuti dengan mencekik.

Baca juga: Aniaya Tukang Parkir, Anak Anggota Dewan Terancam Dua Tahun Penjara

Baca juga: Venna Melinda akan Terus Hadapi Kasus KDRT dan Pastikan Urus Perceraian

Terdakwa berusaha menutup mulut LF karena berusaha berontak dan berteriak.

LF berusaha berontak dengan berbalik badan, terdakwa lalu menginjak bagian bahu korban dan mengeluarkan sebilah parang sambil mengancam dengan mengatakan "coba kamu teriak, saya bunuh kamu"

Mendengar LF berteriak, datang warga bernama Sukardinata dan Inen Laut untuk meleraikan keributan tersebut serta menenangkan terdakwa dan LF.

Kemudian LF bersama anaknya diajak ke rumah saksi warga tersebut untuk menenangkan diri.

Selanjutnya LF melaporkan perbuatan KDRT suaminya itu ke kantor polisi.

Berdasarkan hasil Visum et Repertum, terdapat luka gores di hidung sebelah kiri, luka lebam di kelopak atas mata kiri, luka lebam di kelopak bawah mata kiri, luka lebam di pipi kiri bagian atas, luka lebam di pipi kiri bagian bawah, dan luka gores di leher bagian kiri.

Diketahui, kedunya telah menikah sejak tanggal 13 Maret 2017, namun tidak didaftarkan di Kantor Urusan Agama setempat alias nikah sirih.

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Baca juga: Kisah Itha, Wanita Korban KDRT, Kini Jadi Pengusaha di New York

Baca juga: Air di Rumah Dinas Mati, Kapolres Manggarai Barat Diduga Aniaya Anggota

Baca juga: Seorang Anak Tega Aniaya Ayah Kandung, Karena Tumpahkan Makanan

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved