Luar Negeri

Banjir Terjang Libya: 2.300 Orang Tewas, 10 Ribu Lainnya Hilang

Musibah banjir bandang menerjang Libya. Otoritas di Libya Timur mengatakan setidaknya 2.000 orang tewas dan ribuan lainnya hilang setelah banjir besar

Editor: Muliadi Gani
Kantor Pers Perdana Menteri Libya / AFP
Gambar selebaran yang disediakan oleh kantor perdana menteri sementara Libya berbasis di Benghazi pada 11 September 2023 menunjukkan pemandangan kendaraan yang hancur dan bangunan yang rusak di kota Derna timur, setelah badai Mediterania "Daniel". Pihak berwenang mengatakan lebih dari 2.300 orang tewas di kota pesisir Mediterania, Derna, akibat banjir yang disebabkan oleh Badai Daniel.  

Menurut layanan darurat pemerintah yang berbasis di Tripoli, banjir bandang menewaskan lebih dari 2.300 orang di Derna.

Osama Ali, juru bicara badan tersebut, mengatakan lebih dari 5 ribu orang masih hilang di Derna.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Sumatera Selatan, 26 Rumah Hanyut

Baca juga: Heboh! Murid SD di Samosir Mengaku Hampir Diculik

Lalu sekitar 7 ribu lainnya terluka akibat kekuatan air banjir yang mengalir ke lembah sungai yang biasanya kering dan melanda kota tersebut.

Seorang juru bicara angkatan bersenjata negara yang berbasis di wilayah timur mengaitkan bencana tersebut dengan runtuhnya dua bendungan, yang menyebabkan banjir bandang yang mematikan.

Banyak kota di Libya timur dilanda banjir, tetapi kerusakan terburuk terjadi di Derna

Hujan lebat dan banjir merobohkan bendungan dan menghanyutkan seluruh lingkungan.

Ossama Hamad, perdana menteri pemerintah Libya timur, mengatakan beberapa ribu orang hilang di kota itu dan banyak yang diyakini hanyut setelah dua bendungan di hulu sungai jebol.

Petugas tanggap darurat, termasuk tentara, pegawai pemerintah, relawan dan warga sedang menggali reruntuhan untuk menemukan korban tewas.

Mereka juga menggunakan perahu karet untuk mengambil jenazah dari air.

Sementara ekskavator dan peralatan lainnya belum tiba di kota.

Warga juga sempat menggambarkan kekacauan ketika banjir melanda.

Mereka mendengar ledakan keras di malam hari dan menyadari bahwa bendungan di luar kota runtuh.

(Tribunnews.com/Deni)

Baca juga: Diterjang Banjir Susulan, Jembatan Blang Mane Bireuen Ambruk

Baca juga: Gegara HP Jatuh ke Dalam Air, Pejabat India Kuras Bendungan, Berakhir Rusak dan Diskors

Baca juga: Banjir di Aceh Utara Rendam 45 Desa, 11.000 Jiwa Mengungsi

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Banjir di Libya: 2.300 Orang Tewas, 10 Ribu Lainnya Hilang, 

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved