Kesehatan

Waspadai Virus Nipah, Begini Gejala dan Cara Mengatasinya

Wabah NiV pertama kali dilaporkan terjadi pada awal tahun 1999 di Malaysia pada orang-orang yang melakukan kontak dengan babi yang terinfeksi.

Penulis: Ramadhani | Editor: Jamaluddin
Shutterstock/Dotted Yeti
Ilustrasi Virus Nipah. 

Golongan virus ini juga dapat menyebabkan penyakit lain, seperti pneumonia, gondongan, dan campak.

Baca juga: Begini Cara Membedakan Infeksi Virus dan Infeksi Bakteri, dr. Robert Sebut Lihat dari Pola Demamnya

Virus Nipah diketahui berasal dari hewan liar seperti kelelawar pemakan buah (Pteropus sp.), dan hewan ternak seperti domba, kambing, dan babi yang terinfeksi virus tersebut.

Penularan Virus Nipah dapat terjadi ketika manusia bersentuhan langsung dengan cairan tubuh hewan yang terinfeksi seperti air liur, darah, dan urine.

Selain itu, beberapa riset juga menunjukkan bahwa seseorang bisa mengalami gejala infeksi virus ini ketika ia mengonsumsi daging hewan yang terinfeksi virus nipah, khususnya yang dimasak kurang matang.

Tak hanya dari hewan ke manusia, Virus Nipah pun diketahui dapat menular antarmanusia.

Seseorang bisa terinfeksi Virus Nipah bila ia pernah kontak dengan pasien yang terinfeksi virus tersebut.

Virus Nipah memiliki masa inkubasi sekitar 4–14 hari.

Ini artinya, seseorang dapat mengalami gejala infeksi Virus Nipah setelah virus tersebut masuk ke tubuhnya dalam kurun waktu tersebut.

Infeksi Virus Nipah dapat menimbulkan gejala ringan yang mirip dengan gejala infeksi virus Langya yaitu berupa gejala flu, tapi bisa juga menimbulkan gejala berat yang berisiko menyebabkan kematian.

Baca juga: Ilmuwan Berhasil Pulihkan Data Virus Corona yang Dihapus Cina

Saat terinfeksi virus Nipah, seseorang dapat mengalami beberapa gejala berikut ini:

  • Demam
  • Sakit Kepala
  • Batuk
  • Sakit Tenggorokan
  • Nyeri otot
  • Sesak napas
  • Muntah

Cara Mengatasi Virus Nipah

  • Seperti yang kita ketahui mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Oleh karna itu, berikut cara mencegah virus Nipah tersebut:
  • Hindari diri anda dengan kelelawar atau hewan semacamnya yang menimbulkan penyakit virus Nipah.
  • Hindari mengkonsumsi makan-makanan seperti kelelawar, katak, dan sejenisnya.
  • Cuci bersih sayur-sayuran atau buah-buahan sebelum dikonsumsi dan hindari makanan yang sudah dimakan oleh hewan lain.
  • Selalu mencuci tangan sesudah terkontaminasi dengan hewan. (Penulis adalah mahasiswa internships dari IAIN Lhokseumawe)

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved