Kajian Islam

5 Amalan Yang Dianjurkan Nabi Muhammad SAW Pada Hari Jum'at, Diantaranya Keutamaan Surah Al Kahfi

Hari Jumat digelari Sayyidul Ayyam (tuannya para hari) karena merupakan hari yang istimewa dibandingkan dengan hari-hari lainnya.

Penulis: Rizka Amanda | Editor: Muliadi Gani
Tribunwow
Ilustrasi Berdoa 

Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan seluruh umatnya untuk giat melakukan berbagai amal kebaikan semasa hidup di dunia. Hari Jumat digelari Sayyidul Ayyam (tuannya para hari) karena merupakan hari yang istimewa dibandingkan dengan hari-hari lainnya.

PROHABA.CO - Dalam agama Islam banyak sekali amalan-amalan yang dapat dijalankan dalam kehidupan sehari-hari.

Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan seluruh umatnya untuk giat melakukan berbagai amal kebaikan semasa hidup di dunia.

Hari Jumat digelari Sayyidul Ayyam (tuannya para hari) karena merupakan hari yang istimewa dibandingkan dengan hari-hari lainnya.

Oleh karena itu, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan di hari Jumat.

Ada banyak keutamaan amalan pada hari Jum'at yang dapat mendatangkan pahala bagi yang menjalankan.

Beberapa amalan tersebut rugi apa bila kita lewatkan, terlebih lagi dihari yang istimewa ini.

Saking istimewanya, bahkan hari Jumat merupakan pemimpin semua hari.

Mengutip dari Serambinews.com, hal tersebut sesuai sabda Nabi yang tertera dalam HR Ahmad berikut.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ سَيِّدُ الأَيَّامِ وَأَعْظَمُهَا عِنْدَ اللَّهِ

"Sesungguhnya hari jumat adalah pemimpin semua hari, dan hari yang paling mulia di sisi Allaj". (HR. Ahmad 15548, Ibnu Majah 1137 dan dihasankan al-Albani).

Baca juga: Amalan Sunnah Sebelum Sholat Idul Adha Adalah Makan, Berikut Hikmah Serta Larangannya

Dikutip Serambinews.com dari Jabar.kemenag.go.id Jumat (29/7/2022), berikut Serambinews.com akan mengulas tentang amalan hari Jumat beserta keutamaannya yang bisa mendatangkan pahala.

1. Membaca surat Al-Kahfi

Hari Jumat dianjurkan membaca surat Al-Kahfi.

Dari Abu Said al-Khudri Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ

“Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat, dia akan disinari cahaya antara dirinya dan Ka’bah.” (HR. ad-Darimi 3470 dan dishahihkan al-Albani dalam Shahihul Jami’, 6471)

Dalam riwayat lain, beliau bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ

“Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat.” (HR. Hakim 6169).

Tidak hanya itu ada beberapa keutamaan lainnya juga yaitu:

مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Artinya: "Barangsiapa membaca sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari fitnah Dajjal." (HR Ibnu Hibban).

Surat Al Kahfi juga jadi pengingat kita terhadap hari kiamat. Hal ini tertulis dalam surat Al-Kahfi ayat 47 yang berbunyi,

وَيَوْمَ نُسَيِّرُ ٱلْجِبَالَ وَتَرَى ٱلْأَرْضَ بَارِزَةً وَحَشَرْنَٰهُمْ فَلَمْ نُغَادِرْ مِنْهُمْ أَحَدًا

Artinya: "Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan dapat melihat bumi itu datar dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari mereka."

Baca juga: Lakukan 4 Amalan Ini Untuk Mendapatkan Kemuliaan Malam Lailatul Qadar

2. Memperbanyak shalawat kepada Nabi

Hari Jumat juga dianjurkan memperbanyak shalawat kepada Nabi shallallahu alaihi wa salam.

Hadis dari sahabat Aus bin Aus radhiallallahu ‘anhu bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إن من أفضل أيامكم يوم الجمعة فأكثروا علي من الصلاة فيه فإن صلاتكم معروضة علي

“Sesungguhnya hari yang paling utama adalah hari Jumat, karena itu perbanyaklah membaca shalawat untukku. Sesuhngguhnya shalawat kalian ditampakkan kepadaku.” (HR.abu Daud)

3. Terdapat waktu mustajab untuk berdoa

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يَسْأَلُ اللَّهَ الْعَبْدُ فِيهَا شَيْئًا إِلَّا آتَاهُ اللَّهُ إِيَّاهُ ) !قَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَيَّةُ سَاعَةٍ هِيَ ؟ قَالَ : ( حِينَ تُقَامُ الصَّلَاةُ إِلَى الِانْصِرَافِ مِنْهَا )

"Sesungguhnya pada hari jumat terdapat satu waktu, jika para hamba memohon kepada Allah, pasti akan dikabulkan oleh Allah". (at Tarmidzi)

Dalam hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan tentang hari Jumat, lantas beliau bersabda,

فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ

“Di hari Jumat terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan shalat lantas dia memanjatkan suatu doa pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang dia minta.” (HR. Bukhari 935, Muslim 2006, Ahmad 10574 dan yang lainnya).

Hadis dari Abu Said al-Khudri dan Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ فِيهَا خَيْرًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَهِيَ بَعْدَ الْعَصْرِ

Di hari Jumat terdapat suatu waktu, dimana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan doa kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta. Waktu itu adalah seteah asar. (HR. Ahmad 7631 dan dinilai shahih Syuaib al-Arnauth).

Baca juga: Jangan Remehan Amalana Ini! Amalan Ringan Manfaatnya Besar, Ustadz Khalid Basalamah

4. Mandi sebelum shalat Jumat

Anjuran mandi sebelum shalat jumat dan keutamaan mendatangi shalat Jumat diawal waktu.

Dalam hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Siapa yang mandi di hari jumat seperti mandi junub, kemudian dia berngkat jumatan (di waktu pertama) maka seperti berkurban onta. (HR. Bukhari 881 dan Muslim 850).

5. Memotong Kuku dan Mencukur Kumis

Amalan selanjutnya yang dapat dilakukan oleh umat muslim saat Hari Jumat adalah potong kuku dan kumis.

Amalan ini dianjurkan dilakukan sebelum sholat Jumat.

Hal ini sebagaimana yang bersumber dari Abu Jafar yang diambil dari kitab Assunanul Kubro.


كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَحِبُّ أَنْ يَأْخُذَ مِنْ شَارِبِهِ وَأَظَافِرِهِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ

Artinya: Nabi SAW biasa mencukur kumis dan kukunya di hari Jumat (HR Imam Al-Baihaqi).(*)

 

Baca juga: Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Berikut Amalan Sunnah dan Disertai Bacaan Doanya

Baca juga: PRAY FOR PALESTINE, Ribuan Warga Berdoa Untuk Palestina di Masjid Raya Baiturrahman

 

Tags
Prohaba.co
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved