Tahukah Anda

Waspadai Makan Lewat Jam 9 Malam Tingkatkan Risiko Penyakit Stroke

Di tengah kehidupan seharihari yang semakin sibuk, seringk ali kita terjebak dalam rutinitas yang membuat kita menunda waktu makan hingga larut malam.

Editor: Muliadi Gani
Sajiansedap.grid.id
Ilustrasi. Beef Bulgogi - Waspadai Makan Lewat Jam 9 Malam Tingkatkan Risiko Penyakit Stroke 

PROHABA.CO - Sebuah studi terbaru mengemukakan bahwa makan malam setelah pukul 9 dapat meningkatkan resiko stroke.

Studi ini mengeksplorasi hubungan antara perubahan waktu makan dan puasa dengan kejadian Penyakit Kardiovaskular (CVD). Pasalnya, CVD menjadi penyebab utama penyakit dan kematian global, pola makan yang salah memberikan kontribusi yang signifikan.

Penelitian ini menyoroti pentingnya sarapan untuk menjaga metabolisme normal dan kesehatan jantung. 

Di tengah kehidupan seharihari yang semakin sibuk, seringk ali kita terjebak dalam rutinitas yang membuat kita menunda waktu makan hingga larut malam.

Mungkin terasa sulit untuk menemukan waktu makan di tengah jadwal yang penuh, tetapi penting untuk menyadari bahwa kesehatan harus menjadi prioritas utama.

Meskipun terkadang terlihat sepele kebiasaan makan larut malam ternyata dapat memiliki dampak serius pada kesehatan kita.

Penelitian terbaru oleh sekelompok ilmuwan menyoroti fakta bahwa makan pada jam-jam malam dapat meningkatkan risiko terkena stroke.

Mengganggu aliran darah Dilansir dari weather. com, Senin (18/12/2023), makan larut malam setelah pukul 9 malam bisa meningkatkan risiko penyakit serebrovaskular seperti stroke.

Baca juga: Mengobati Stroke Pakai Garam Dapur, Begini Caranya, Tips Sehat dr Zaidul Akbar

Penyakit serebrovaskular, termasuk stroke dan stroke ringan yang mengganggu aliran darah ke otak merupakan bagian dari penyakit kardiovaskular.

Hasil penelitian menyebutkan, sebanyak 28 persen lebih berisiko dibandingkan dengan yang makan sebelum pukul 8 malam.

Hal ini ditemukan terutama berlaku bagi perempuan.

Menariknya, penelitian juga menemukan bahwa semakin lama Anda menunggu makan sejak makan malam terakhir hingga makan pagi keesokan harinya, semakin rendah risiko penyakit serebrovaskular tersebut.

Jadi, jika kita bisa menunda ngemil sebelum tidur hingga pagi hari itu dapat memberikan waktu yang cukup bagi tubuh untuk istirahat dan perbaikan yang penting.

Menurut temuan penelitian, kemungkinan seseorang terkena stroke atau stroke ringan meningkat sebesar 8 persen untuk setiap jam yang berlalu setelah mereka makan malam.

Dengan membuat perubahan sederhana dalam kebiasaan makan, kita dapat melindungi kesehatan dan mengurangi risiko terhadap masalah serius seperti stroke.

Harapan hidup menurun Dilansir dari Science Time, Senin (18/12/2023), harapan hidup setelah mengalami stroke atau serangan iskemik transien (TIA) menunjukkan penurunan sekitar 4 persen dalam tahun pertama dibandingkan dengan mereka yang tidak mengalami kondisi ini.

Baca juga: Waspada, Khusus Usia Muda Penyakit Stroke Banyak Diderita oleh Perempuan

Baca juga: Tim Edukasi Ceria Gelar Event Peringati 19 Tahun Tsunami

Sebuah penelitian tahun 2019 juga menemukan bahwa dampaknya dapat terasa lebih lama dengan penurunan harapan hidup sebesar 20 persen dalam sembilan tahun ke depan.

Stroke ringan yang terjadi karena pasokan darah terbatas ke area tertentu di otak tidak menyebabkan kerusakan permanen.

Namun, gejalanya seperti lemas, disorientasi, dan mati rasa bisa memengaruhi kualitas hidup.

Tak hanya itu, risiko stroke sebenarnya meningkat hingga 20 persen dalam tiga bulan setelah terjadi TIA.

Lebih mengejutkannya, setengah dari seluruh kasus stroke terjadi dalam waktu 48 jam setelah munculnya gejala TIA.

Oleh karena itu, penanganan yang cepat dan serius terhadap stroke mini sangat penting.

Para peneliti mengukur tingkat kelangsungan hidup relatif untuk memahami dampak TIA terhadap harapan hidup.

Mereka menemukan bahwa TIA meningkatkan risiko stroke terutama dalam bulan-bulan setelah kejadian tersebut.

Kesadaran akan risiko ini dan penanganan yang cepat dapat berkontribusi pada pemulihan yang lebih baik dan meminimalkan dampak serius pada harapan hidup.

(Kompas.com)

 

Baca juga: Ini Manfaat Buah Naga Bagi Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui

Baca juga: 8 Penyakit yang Sering Dikira Stroke karena Gejalanya Mirip

Baca juga: Gejala Stroke Ringan yang Kerap Dikira Migrain

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makan Setelah Jam 9 Malam Tingkatkan Risiko Stroke 28 Persen", 

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved