Berita Kriminal
Ibu Rumah Tangga di Cimahi Jadi Kurir Narkoba, Tak Punya Pekerjaan dan Punya 5 Orang Anak
AAS (31), seorang ibu rumah tangga asal Kota Bandung, Jawa Barat ditangkap polisi karena mengedarkan narkoba jenis sabu di wilayah Melong,
PROHABA.CO, CIMAHI - AAS (31), seorang ibu rumah tangga asal Kota Bandung, Jawa Barat ditangkap polisi karena mengedarkan narkoba jenis sabu di wilayah Melong, Kecamatan Cimahi, Kota Cimahi pada 4 Januari 2024.
AAS, yang tidak punya pekerjaan, punya lima orang anak dan suaminya pengangguran nekat menjadi kurir narkoba jenis sabu.
Pelaku ditangkap polisi di rumahnya, Jalan Situ Gunting, Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung setelah mengedarkan sabu di wilayah Melong, Kecamatan Cimahi, Kota Cimahi pada 4 Januari 2024.
Dengan memakai baju tahanan, penutup wajah, dan kedua tangannya diborgol, AAS hanya tertunduk lesu saat mengakui perbuatanya yang telah mengedarkan narkoba jenis sabu tersebut.
"Saya baru Januari ini (mengedarkan sabu), dikasih sama orang dalam lapas dan dijanjikan dapat Rp 100 ribu per satu gram," ujarnya saat dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Cimahi, Senin (29/1/2024).
Baca juga: Hendak Transaksi Sabu, Pria dan IRT Diringkus di Warung
Ia mengatakan, selama ini baru bisa menjual sabu yang ukuran L seberat 0,5 gram, tetapi sampai saat ini belum mendapat keuntungan dari hasil mengedarkan barang haram tersebut.
"Baru sekali terjual, tapi itu juga belum dibayar katanya mau dicicil. Jadi sekarang saya sangat menyesal," kata AAS.
Kasatres Narkoba Polres Cimahi, AKP Tanwin Nopiansah, mengatakan, penangkapan ibu rumah tangga tersebut berawal saat pihaknya menerima laporan peredaran sabu di wilayah Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
"Kami berhasil mengamankan seorang ibu rumah tangga muda yang bekerja sebagai kurir (sabu) untuk menghidupi keluarganya," ujarnya.
Ibu rumah tangga tersebut terpaksa mengedarkan sabu agar bisa memenuhi kebutuhan anak-anaknya karena selama ini AAS dan suaminya tidak memiliki pekerjaaan, sehingga mencari jalan pintas menjadi pengedar sabu.
Baca juga: Polisi Ringkus Seorang IRT di Aceh Selatan, Diduga Edarkan Narkoba Jenis Sabu
Baca juga: Koki Keripik Pisang Narkoba Ternyata Punya Omzet Rp 5 Miliar, Sempat Dikira Pengangguran
"Ibu rumah tangga ini memiliki lima orang anak, lalu dia jadi kurir karena dia dan suaminya pengangguran," kata Tanwin.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, ibu rumah tangga itu mendapat sabu dari seorang pria berinisial RY yang sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) alias buron dan pelaku ini dijanjikan akan mendapatkan keuntungan.
"Untuk barang bukti yang kami amankan sebanyak 20 gram sabu siap edar.
Pekerjaan itu dilakukan demi bisa membiayai anak-anaknya yang berjumlah lima orang," ucapnya. (*)
Baca juga: Dua Oknum Polisi di Samarinda Diduga Terlibat Kasus Pemerasan dan Sabu
Baca juga: Lawan Tim Messi, Talisca ‘Menjelma’ Jadi Ronaldo
Baca juga: Ini Bahaya Menggunakan Kosmetik Kedaluwarsa untuk Kesehatan Kulit yang Perlu Anda Ketahui
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Punya 5 Anak dan Tidak Punya Pekerjaan, Ibu Rumah Tangga di Cimahi Jadi Kurir Narkoba,
Tragis! Seorang Suami di Lumajang Bacok Istri Usai Tolak Rujuk |
![]() |
---|
Diduga Karena Cemburu, Pemuda di Lumajang Bacok Selingkuhan Istri hingga Tewas |
![]() |
---|
Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Rp9 Miliar Saat Bertugas, Pelaku Diburu |
![]() |
---|
Lima Jenazah Satu Keluarga Ditemukan Terkubur di Pekarangan Rumah di Indramayu |
![]() |
---|
Faktor Ekonomi dan Sakit Hati, Menantu di Belitung Rampok Mertuanya Sendiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.