Kesehatan

Lezat tapi Berisiko, Kenali Efek Samping Makan Mangga secara Berlebihan

Namun, mengonsumsi mangga secara berlebihan juga bisa menimbulkan efek samping tertentu.

Penulis: Aksa Ashura | Editor: Jamaluddin
SHUTTERSTOCK/FREELANCEMAN
Ilustrasi mangga miyazaki. 

Dengan menjaga asupan mangga tetap seimbang, kita bisa menikmati manfaatnya tanpa mengkhawatirkan efek samping yang mungkin muncul.

PROHABA.CO - Mangga dikenal sebagai salah satu buah tropis yang digemari banyak orang karena rasanya yang manis dan kaya nutrisi.

Namun, mengonsumsinya secara berlebihan juga bisa menimbulkan efek samping tertentu.

Menurut para ahli kesehatan, makan mangga dalam jumlah banyak dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare.

Hal itu terjadi karena tingginya kandungan serat pada buah ini.

Selain itu, mangga yang terlalu matang memiliki kadar gula alami yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes.

Baca juga: Benarkah Jus Buah Aman Bagi Penderita Diabetes? Begini Penjelasan Ahli

Dilansir dari Kompas.com, berikut beberapa penjelasan singkat masing-masing efek samping terlalu banyak makan mangga:

1. Gangguan pencernaan

Efek samping paling umum dari makan mangga berlebihan adalah gangguan pencernaan.

"Makan mangga terlalu banyak bisa menyebabkan gangguan pencernaan, karena buah ini mengandung tinggi serat," ungkap ahli gizi di Rumah Sakit Apollo, Delhi, India, Priya Bansal dikutip dari Only My Health.

Menurut Bansal, kandungan serat yang tinggi dalam mangga bisa menyebabkan perut kembung, begah, kram, dan bahkan diare.

Hal ini membuat orang yang punya riwayat gangguan pencernaan harus lebih berhati-hati dalam mengonsumsi mangga.

2. Alergi

Dalam artikel Verywell Health yang ditulis oleh dokter ahli alergi, Daniel More MD, makan mangga meski tidak berlebihan juga bisa memicu reaksi alergi.

Alergi ini terutama dari kontak dengan kulit mangga yang mengandung urushiol. Reaksi alergi ini dikenal dengan istilah 'mango mouth,' yang ditandai dengan gatal-gatal, bengkak, atau syok anafilaksis yang bisa membahayakan nyawa.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved