Peringatan 15 Mei

15 Mei Diperingati Sebagai Hari Apa Saja? Ini 3 Momen Penting yang Dirayakan Secara Global

Setiap tanggal dalam kalender kerap memiliki makna khusus, dan 15 Mei adalah salah satunya.

Penulis: Amelia Puspa Trinanda | Editor: Jamaluddin
Canva Premium
15 MARET - Ilustrasi dibuat melalui aplikasi canva premium pada Kamis (15/5/2025). Setiap tanggal dalam kalender kerap memiliki makna khusus, dan 15 Mei adalah salah satunya. Berikut ini hari penting yang diperingati setiap tanggal 15 Maret. 

Di hari ini, masyarakat global memperingati Hari Keluarga Internasional, Hari Membawa Bunga untuk Seseorang, dan Hari Aspal Sedunia.

PROHABA.CO - Setiap tanggal dalam kalender kerap memiliki makna khusus, dan 15 Mei adalah salah satunya.

Meski tak masuk dalam daftar hari libur nasional, tanggal ini memperingati tiga momen penting dan penuh makna.

Di hari ini, masyarakat global memperingati Hari Keluarga Internasional, Hari Membawa Bunga untuk Seseorang, dan Hari Aspal Sedunia

Ketiganya menjadi pengingat bahwa hal-hal sederhana seperti keluarga, perhatian, hingga jalanan yang kita lewati tiap hari punya arti besar dalam hidup.

Berikut selengkapnya mengenai 3 momen penting yang diperingati setiap tanggal 15 Mei:

  1.  Hari Keluarga Internasional

Hari Keluarga Internasional atau International Day of Families diperingati setiap 15 Mei dan ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1994.

Tujuannya adalah merespons perubahan sosial dan ekonomi yang terus memengaruhi struktur dan stabilitas keluarga di seluruh dunia.

“Hari ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keluarga dalam masyarakat serta memperkuat nilai-nilai sosial dan budaya,” tulis timeanddate.com.

Perayaan ini menggarisbawahi peran keluarga sebagai unit dasar dalam masyarakat serta pentingnya kebijakan ramah keluarga untuk pembangunan berkelanjutan.

2. Hari Membawa Bunga untuk Seseorang

Hari Membawa Bunga untuk Seseorang atau Bring Flowers to Someone Day adalah peringatan unik yang mendorong orang untuk mengekspresikan emosi melalui bunga baik itu cinta, simpati, atau permintaan maaf.

Tradisi memberi bunga sudah berlangsung sejak peradaban kuno.

Dilansir dari TribunNews yang mengutip dari daysoftheyear.com, masyarakat Yunani, Romawi, dan Cina Kuno menggunakan bunga dalam berbagai upacara dan legenda. 

Mereka mempercayai bahwa bunga memiliki makna emosional, yang dikenal sebagai floriografi atau bahasa bunga.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved