Tahukah Anda

7 Tips Ilmiah untuk Hidup Sehat dan Lebih Lama, Yuk Kita Intip Apa Saja?

Menjalani hidup yang sehat dan panjang umur adalah impian banyak orang dan manusia telah lama terobsesi untuk menaklukkan usia dan memperpanjang hidup

Editor: Muliadi Gani
FOTO: SHUTTERSTOCK
SEHAT SAAT LANSIA - Ilustrasi lansia tetap aktif. Mobilitas atau pergerakan orang lanjut usia (lansia) dapat memengaruhi angka harapan hidup dan kualitas hidupnya. Berolahraga dan bersosiaal, salah satu resep hidup panjang umur. 

Namun, kabar baiknya: genetika hanya menyumbang sekitar 20 persen dari faktor penentu umur panjang.

Sisanya"80 persen"  ditentukan oleh gaya hidup dan lingkungan.

“Untuk penuaan sehat, ini bukan soal genetik,” kata Topol.

“Anda punya banyak kekuatan untuk mengubah masa depan,” imbuhnya.

 Sayangnya, banyak orang tidak mengadopsi gaya hidup sehat karena merasa bahwa penyakit sudah “takdir” mereka.

Padahal, bukti menunjukkan bahwa perubahan perilaku sederhana dapat menambah lima hingga tujuh tahun hidup sehat yang bebas dari penyakit degeneratif. 

Baca juga: Deretan Jenis Makanan, Minuman dan Hidup Sehat Yang Ampuh Mengurangi Risiko Kanker, Simak Daftarnya!

2. Olahraga

Di era ketika terapi infus NAD+, cryotherapy, dan pemindaian MRI seluruh tubuh menjadi tren mahal yang disebut “biohacking”, Topol mengingatkan bahwa olahraga biasa tetaplah intervensi paling efektif dan terjangkau.

Aktivitas fisik rutin berdampak langsung pada hampir seluruh sistem tubuh: jantung, otak, pankreas, otot, usus, hati, bahkan mikrobioma dan pembuluh darah.

Beberapa studi bahkan menyebut bahwa satu menit olahraga setara dengan lima menit hidup sehat, atau tujuh menit untuk olahraga intensitas tinggi (HIIT).

Kuncinya adalah gabungan latihan kardio dan kekuatan.

Berjalan cepat minimal 150 menit per minggu atau berenang selama 75 menit sangat dianjurkan.

Jangan lupakan latihan kekuatan, angkat beban dua kali seminggu, atau lakukan push-up, squat, dan wall-sit di sela aktivitas harian.

“Camilan olahraga” seperti ini efektif untuk menjaga kesehatan otot dan tulang, mengurangi nyeri sendi, serta mengurangi peradangan. 

3. Pola makan sehat

Di tengah banyaknya tren diet yang datang dan pergi, pola makan sehat seperti Mediterania tetap unggul berdasarkan bukti ilmiah.

Fokusnya sederhana: makan beragam warna dari sumber alami, yakni buah, sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, protein tanpa lemak, dan lemak sehat seperti minyak zaitun.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved