Luar Negeri

Ditemukan, Ubur-Ubur Aneh dengan 24 Mata

Keunikan lain dari spesies ubur-ubur aneh tersebut adalah 12 tentakelnya dengan struktur kecil seperti dayung memungkinkannya melaju di air lebih ...

Editor: Muliadi Gani
Hong Kong Baptist University/Screenshot: hongkongbaptistu on YouTube via LIVE SCIENCE
Ubur-ubur Tripedalia maipoensis. Spesies ubur-ubur aneh yang ditemukan di Hong Kong.(Hong Kong Baptist University/Screenshot: hongkongbaptistu on YouTube via LIVE SCIENCE) 

PROHABA.CO, HONG KONG - Para ilmuwan di Hong Kong menemukan ubur-ubur yang sebelumnya belum pernah diketahui. Ubur-ubur berbentuk kotak itu ditemukan di tambak udang payau.

Menariknya, makhluk laut tersebut memiliki tubuh yang benarbenar transparan dan tidak berwarna.

Keunikan lain dari spesies ubur-ubur aneh tersebut adalah 12 tentakelnya dengan struktur kecil seperti dayung memungkinkannya melaju di air lebih cepat daripada kebanyakan spesies ubur-ubur lainnya.

Masih ada lainnya yang paling unik, ubur-ubur ini memiliki 24 mata yang tersusun dalam enam kelompok di sekitar tubuhnya.mpin penelitian dari Hong Kong Baptist University.

“Ciri lain dari ubur-ubur kotak adalah memiliki enam mata yang terletak di setiap sisi tubuhnya,” tambah Jianwen.

Para peneliti menamai spesies baru ini Tripedalia maipoensis, terinspirasi dari Cagar Alam Mai Po di Hong Kong, tempat ditemukannya ubur-ubur tersebut.

Peneliti kemudian memublikasikan temuan spesies ubur-ubur kotak yang aneh tersebut di jurnal Zoological Studies.

Baca juga: Efek Sengatan Ubur-Ubur pada Manusia dan Cara Mengatasinya

Tripedalia maipoensis sendiri adalah spesies ubur-ubur kotak pertama yang ditemukan di perairan Cina.

Masih belum jelas apakah hewan sepanjang 1,5 cm itu dapat menyengat manusia.

Namun, hewan tersebut cukup berbisa untuk membuat udang kecil bernama Artemia pingsan.

“Kami tidak menyentuh Tripedalia maipoensis untuk merasakan sengatannya,” ungkap Qiu.

Peneliti pertama kali melihat Tripedalia maipoensis yang tidak biasa dalam sampel yang dikumpulkan dari tambak udang selama musim panas 2020 hingga 2022.

Ubur-ubur itu cukup melimpah, jumlahnya hingga 400 individu di area kolam.

Ubur-ubur kotak yang juga dikenal sebagai tawon laut itu bergerak dengan membiarkan air masuk ke saluran yang mengalir di sepanjang selaput otot di bagian bawah tubuh mereka dan kemudian mengeluarkannya.

Baca juga: Pria ODGJ Ditangkap karena Rusak Masjid Pakai Golok, Warga Panik

Baca juga: Ambisi Ilmuan Ingin Hewan-Hewan Punah yang Coba Dihidupkan Lagi dengan Teknologi

Namun, pada Tripedalia maipoensis berbeda. Mereka memiliki saluran bercabang yang terpisah menjadi beberapa.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved