Berita Kriminal

Murid SD di Gresik Buta Dicolok Tusuk Bakso, Diduga Dilakukan Kakak Kelas

Murid SD berinisial SAH (8), warga Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, divonis alami kebutaan akibat dicolok dengan tusuk bakso diduga dilakukan

Editor: Muliadi Gani
Ist via Kompas.com/Tribun Jatim
Inilah sosok SAH siswi SD yang matanya buta gegara dicolok dengan tusuk bakso 

Namun pihak sekolah justru terkesan menutup-nutupi.

“Saya sudah minta tolong pihak sekolah untuk menunjukkan kamera CCTV, tapi tidak boleh.

Padahal saya ingin tahu, siapa pelakunya.

Anak saya nggak tahu siapa nama pelakunya, tapi tahu wajahnya,” tutur Samsul.

Atas dasar tersebut, Samsul kemudian melaporkan apa yang menimpa putrinya tersebut kepada aparat kepolisian.

Sekaligus ingin mencari keadilan atas apa yang dialami anak sulungnya tersebut, dengan melaporkan kejadian ke Polres Gresik.

“Mohon waktu, masih kita dalami.

Baca juga: Guru di Karawang Disiram Air Keras hingga Mengalami Kebutaan dan Biaya Operasi tak Ditanggung BPJS

Baca juga: Bayi Kembar Ditemukan Terapung di Sungai, Polisi Telusuri CCTV untuk Ungkap Pelakunya

Termasuk, mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa beberapa saksi,” ucap Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan.

Sementara awak media yang berupaya meminta keterangan dari pihak sekolah, dalam hal ini Kepala UPT SD Negeri 236 Gresik, terkait peristiwa enggan memberi tanggapan.

“Saya punya hak untuk tidak menjawab,” ujar Kepala UPT SD Negeri 236 Gresik Umy Latifah saat ditemui awak media di sekolahnya, Sabtu (16/9/2023).

Umy lantas bergegas pergi meninggalkan awak media dengan masuk ke ruang guru dan kepala sekolah. Ia menolak memberikan komentar lebih jauh terkait kejadian tersebut.

Sebelumnya, Umy dan perwakilan dari Dinas Pendidikan Gresik sempat melakukan mediasi dengan orangtua korban di salah satu ruang kelas di SD Negeri 236 Gresik.

Mediasi ini juga melibatkan pihak kepolisian.

“Kami dari Dinas Pendidikan, sifatnya ini sudah coba memediasi.

Selanjutnya kami menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada polisi untuk ditangani, supaya menjadi klir, jelas, terang, apa sesungguhnya yang terjadi,” tutur Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Gresik, Chamdan Faruq.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved