Selebritis
Taylor Swift Merilis Album 1989 Taylor's Version, Simak Juga Alasan Mengapa Dia Merekam Ulang
Setelah sembilan album aslinya dirilis, Taylor kini menjadi seorang miliarder.
Penulis: TM Farizi | Editor: Muliadi Gani
PROHABA.CO - Taylor Swift kembali menyenangkan para penggemar dengan rekaman ulang album 1989, pada Jumat (27/10/2023).
1989 merupakan salah satu album terlaris dalam karirnya, yang berhasil memenangkan Grammy Award untuk album terbaik pada 2016.
Setelah sembilan album aslinya dirilis, Taylor kini menjadi seorang miliarder.
Beberapa lagu yang cukup terkenal dan sukses di album ini seperti Shake It Off, Blank Space, dan Bad Blood.
Meskipun perjalanan rekaman ulang Taylor mungkin dianggap sebagai upaya untuk mendapatkan kembali karyanya, namun album 'Taylor's Version' telah meraih kesuksesan tersendiri.
1989 akan menjadi remake keempat Taylor, dan masing-masing sejauh ini menduduki posisi Nomot 1 dengan angka yang lebih besar secara berturut-turut.
Tiga album pertama, Fearless, Red, dan Speak Now, semuanya menduduki puncak tangga album Inggris, dengan album terakhir tiba pada bulan Juli.
Sekarang, hanya dua lainnya yang masih harus dirilis ulang – Taylor Swift dan Reputation.
Baca juga: Mahalini Bantu Rizky Febian Bikin Album dan Duet dengan 3 Penyanyi
Baca juga: Ria Ricis dan Teuku Ryan Rilis Album Bareng, Ungkap Kesedihan Ditinggal Almarhum Ayahanda
Baca juga: Benarkah Makan Pisang Bisa Memperbaiki Kualitas Tidur? Berikut Penjelasannya
Beberapa Album yang direkam ulang oleh Taylor Swift.
- Taylor Swift, 2006.
- Fearless, 2008 (Taylor's Version dirilis pada april 2021)
- Speak Now, 2010 (Taylor's Version dirilis pada 7 juli 2023)
- Red, 2012 (Taylor's Version dirilis pada November 2021)
- 1989, 2014 – (Taylor's Version dirilis pada 27 oktober 2023).
- Reputation, 2017.
Mengapa Taylor Swift merilis versi terbaru?
Melansir dari BBC, hal ini merupakan bagian dari kampanye yang sedang berlangsung untuk mendapatkan kembali kendali atas karyanya setelah Braun Membeli mantan labelnya, Big Machine.
Yang dimulai beberapa tahun yang lalu sebagai upaya untuk merebut kembali musiknya dan mungkin memiliki rasa balas dendam setelah penjualan mantan label rekamannya telah menjadi perusahaan blockbuster tersendiri, dengan konsekuensi yang merugikan bagi rekaman aslinya.
Akhirnya taylor kembali merekam dan merilis ulang enam album pertamanya satu per satu sebagai 'Taylor's Versions'.
Tiga album pertama, Fearless, Red, dan Speak Now, semuanya menduduki puncak tangga album Inggris, dengan album terakhir tiba pada bulan Juli.
Sekarang, hanya dua lainnya yang masih harus dirilis ulang – Taylor Swift dan Reputation.
(Penulis adalah mahasiswa internship dari Universitas Teuku Umar Meulaboh, Aceh Barat)
Baca juga: Pecahkan Rekor, Mohamed Salah Lampaui Rekor Thierry Henry di Kompetisi Eropa
Baca juga: Bunga Citra Lestari Siapkan Album dan Film Baru
Baca juga: Farees Kaleemah Bule Viral Nyanyikan Lagu Dangdut, Inilah Alasan dan Profilnya
Thariq Halilintar Hadiahi Aaliyah Mobil Mewah di Ulang Tahun Pernikahan Pertama |
![]() |
---|
Bintang Bollywood Saif Ali Khan Ditikam Perampok di Rumahnya, Begini Nasibnya |
![]() |
---|
Hasil Autopsi Liam Payne, Terungkap Ada 25 Luka Penyebab Meninggal |
![]() |
---|
Berakhir Pekan Bareng, Jennifer Lopez dan Ben Affleck Tetap Putuskan Bercerai |
![]() |
---|
Dian Sastro Akui Sering Kena Marah Oleh Dosen Rocky Gerung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.