Telantarkan Anak, Seorang Pria asal Aceh Utara Dilaporkan Mantan Istri ke Polisi

SA yang merasa keberatan dan dirugikan dengan sikap HA, kemudian melaporkan mantan suaminya itu ke SPKT Polres Aceh Timur pada Sabtu (30/3/2024) lalu.

Laporan Maulidi Alfata I Aceh Timur

PROHABA.CO, IDI – Seorang pria  di Aceh Utara dilaporkan mantan istrinya, ke polisi karena melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

KDRT yang dilakukan pria berinisial HA (44), warga Desa Matang Baloy, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, itu adalah menelantarkan anak

Adapun perempuan yang melaporkan HA ke polisi adalah mantan istrinya berinisial SA (40).

Kasat Reskrim Polres Aceh Timur, Iptu Muhammad Rizal, menjelaskan, HA dan SA yang merupakan warga Desa Teupin Batee, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Idi Rayeuk pada tahun 1998 silam.

“Dari penikahan itu dikaruniai empat orang anak.

Namun, pada tahun 2017 rumah tangga mereka tersebut tidak harmonis lagi, sehingga pada tahun 2018, SA mengajukan gugatan cerai dan dikabulkan pada tahun yang sama," tuturnya dikutip dari Serambinews.com.

Setelah perceraian itu, HA diwajibkan memberikan nafkah terhadap anaknya.

Namun, hal itu hanya dilakukan beberapa bulan oleh HA.

Setelah itu dan sampai saat ini, HA tak pernah lagi memberikan nafkah kepada anak-anaknya.

SA yang merasa keberatan dan dirugikan dengan sikap HA, kemudian melaporkan mantan suaminya itu ke SPKT Polres Aceh Timur pada Sabtu (30/3/2024) lalu.

Berdasarkan laporan itu, anggota Opsnal (Tim Resmob Satreskrim Polres Aceh Timur) melakukan penyelidikan.

Dan, pada Senin (29/4/2024) sekitar jam 17.30 WIB, tim mendapat informasi di lapangan bahwa HA sedang berada di TPI Idi.

Lalu, tim bergerak ke tempat itu dan pada malamnya berhasil mengamankan HA.