Judi Online 

Meutya Hafid Blak-blakan Sebut Banyak Anggota Parpol dan PNS Terlibat Judi Online 

Judi online (judol) sepertinya akan terus menjadi salah satu topik yang dibicarakan di berbagai jenis platform media.

Editor: Jamaluddin
TRIBUNNEWS.COM 
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) RI, Meutya Hafid.  

Aset yang diperoleh akan dikembalikan kepada negara. Belum disebutkan secara rinci nominal kerugian yang diderita oleh negara akibat penyalahgunaan wewenang situs judi online. 

Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan mengungkapkan tiga strategi komprehensif yang akan dilakukan pemerintah dalam rangka memberantas judi online. 

Strategi tersebut, ujarnya, telah diputuskan dalam rapat koordinasi tingkat menteri di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta, pada Senin (4/11/2023). 

Strategi pertama, kata Budi, adalah memasifkan pendidikan bahaya judi online. 

"Karena edukasi ini bertujuan untuk menciptakan kesadaran kolektif dan membangun resistensi komunitas terhadap judi online," ungkap Budi usai rapat. 

Kedua, lanjutnya, mulai melakukan peringatan dini dengan mengamankan simpul-simpul aktor judi online seperti akses konektivitas judi online dan akses terhadap sistem pembayarannya.   

Tujuannya, kata dia, adalah untuk memutus mata rantai kegiatan judi online tersebut.  

Ketiga, apabila dari upaya pencegahan tidak diindahkan dan ditemukan pelanggaran atau pidana, maka hukuman yang berat akan diterapkan untuk efek jera. 

"Penting dicatat bahwa pendekatan pencegahan ini artinya tidak berarti meniadakan penindakan. 

Sebaliknya penindakan tetap menjadi bagain integral dari langkah-langkah strategis yang sudah ditetapkan tersebut dan termasuk bagian dari regulasi yang sudah ditetapkan," kata dia. 

Untuk itu, Budi juga sudah membentuk tujuh desk di bawah koordinasi Kemenko Polkam di mana satu di antaranya adalah Desk Penanganan Judi Online dengan leading sector Kapolri. 

Ia menjelaskan, desk tersebut akan bekerja mulai hari ini. 

Selain itu, Budi juga mengatakan, desk tersebut akan bekerja selama tiga bulan ke depan dan bisa diperpanjang sesuai dengan dinamika di lapangan. 

"Mulai hari ini Insya Allah semua akan langsung action bekerja, tujuh desk ini oleh karenanya kami semua mohon doa dan dukungan dari rekan-rekan media sekalian agar semua dapat berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. 

Sukses, sebagaimana harapan dari kita semua. 

Sekali lagi kami mohon dukungannya," pungkas Budi Gunawan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Blak-blakan Menkomdigi Meutya Hafid, Banyak Anggota Parpol dan PNS Pelaku Judi Online, 

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved