Pemberantasan Korupsi

Prabowo Beri Kesempatan bagi Koruptor untuk Taubat: Kembalikan yang Kau Curi, Mungkin Kita Maafkan

Prabowo menyebutkan jika para koruptor beritikad baik dan ingin mengembalikan apa yang telah mereka curi, kemungkinan mereka akan dimaafkan

Editor: Misran Asri
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 
Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan saat sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, pada Rabu (23/10/2024) lalu. Presiden Prabowo Subianto menggelar sidang kabinet paripurna perdana yang dihadiri jajaran Kabinet Merah Putih. 

Prabowo menyebutkan jika para koruptor beritikad baik dan ingin mengembalikan apa yang telah mereka curi, kemungkinan mereka akan dimaafkan

PROHABA.CO. JAKARTA -  Presiden RI Prabowo Subianto secara tegas meminta kepada para koruptor untuk mengembalikan apa yang telah mereka curi dari negara dan belum terungkap ke publik. 

Presiden Prabowo menyebutkan jika para koruptor beritikad baik dan ingin mengembalikan apa yang telah mereka curi, kemungkinan saja mereka akan dimaafkan. 

Hal tersebut disampaikan Prabowo saat bertemu mahasiswa Indonesia di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, Rabu (18/12/2024). 

"Saya dalam minggu-minggu ini, bulan-bulan ini, saya dalam rangka memberi kesempatan, memberi kesempatan untuk taubat. 

Hai para koruptor, atau yang pernah merasa mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan, tapi kembalikan dong," ujar Prabowo dalam YouTube Setpres, Kamis (19/12/2024). 

Prabowo mengatakan, pemerintah akan memberi kesempatan kepada koruptor mengembalikan hasil curiannya. 

Dia menyebutkan, pengembalian hasil curian bisa dilakukan secara diam-diam supaya tidak ketahuan. 

"Nanti kita beri kesempatan. Cara mengembalikannya bisa diam-diam supaya tidak ketahuan. Mengembalikan loh ya, tapi kembalikan," jelasnya. 

Baca juga: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Bebas, Presiden Filipina Berterima Kasih ke Prabowo

Baca juga: VIRAL, Seorang Bule Sebut IKN Singkatan dari Ibukota Koruptor Nepotisme

Lalu, Prabowo menegur para pejabat yang telah menerima fasilitas negara untuk membayar kewajibannya. 

Jika mereka taat hukum dan membayar kewajiban maka apa yang terjadi di masa lalu tidak akan diungkit kembali. 

"Kemudian hai kalian-kalian yang sudah terima fasilitas dari bangsa dan negara, bayarlah kewajibanmu. 

Asal kau bayar kewajibanmu, taat kepada hukum, sudah, kita menghadap masa depan, kita tidak mungkin ungkit yang dulu," tegas Prabowo. 

Sementara itu, kata Prabowo, jika masih ada pejabat yang bandel maka dirinya akan menegakkan hukum. 

Dia turut mengingatkan aparat untuk mengambil sikap tegas, apakah ingin setia kepada bangsa dan rakyat atau dengan pihak lain. 

Baca juga: Prabowo Minta Penegak Hukum Bekerja Sama Sikat Siapa Saja yang Terlibat Judi Online

"Kalau setia kepada bangsa, negara, dan rakyat, ayo kalau tidak, percayalah, saya akan bersihkan aparat Republik Indonesia ini.

Dan saya yakin dan percaya rakyat Indonesia berada di belakang saya," imbuh Prabowo.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Beri Kesempatan Koruptor Tobat, Prabowo: Kembalikan yang Kau Curi, Mungkin Kita Maafkan" https://nasional.kompas.com/read/2024/12/19/10590851/beri-kesempatan-koruptor-tobat-prabowo-kembalikan-yang-kau-curi-mungkin-kita

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved