Pembunuhan di Jember

Dipicu Perselingkuhan via TikTok Berujung Pembunuhan, Satu Keluarga di Jember Ditangkap

Empat orang satu keluarga ditangkap polisi karena terlibat kasus pembunuhan berencana terhadap seorang pria bernama Mohammad Rouf. 

Editor: Muliadi Gani
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
PELAKU PEMBUNUHAN DIPERIKSA - Satu keluarga terseret kasus pembunuhan di Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur. diperiksa polisi. dalam kasus ini empat orang yang masih satu keluarga ditangkap Polres Jember.  

Ringkasan Berita:
  • Empat anggota satu keluarga di Jember ditangkap karena diduga melakukan pembunuhan berencana terhadap Mohammad Rouf.
  • Motif pembunuhan dipicu kecemburuan setelah tersangka Bugi mengetahui adanya perselingkuhan istrinya melalui TikTok.
  • Korban dipancing ke lokasi sepi dan dibunuh, dan polisi masih mendalami peran masing-masing tersangka.

 

PROHABA.CO, JEMBER – Peristiwa berdarah terjadi di Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Empat orang satu keluarga ditangkap polisi karena terlibat kasus pembunuhan berencana terhadap seorang pria bernama Mohammad Rouf. 

Motif pembunuhan ini diduga dipicu rasa cemburu akibat perselingkuhan yang terjadi melalui aplikasi TikTok, satu keluarga di Kabupaten Jember, terseret kasus pembunuhan

Keempat anggota keluarga tersebut kuni telah ditangkap oleh Polres Jember.

Seorang pria bernama Bugi (35) diduga menghabisi nyawa Moh Rouf, yang disebut memiliki hubungan khusus dengan istrinya.

Selain Bugi, tiga anggota keluarga lainnya juga ditetapkan sebagai tersangka, yaitu istrinya Satima (33), ayahnya Niman (70), dan kakak iparnya, Adi (35). Keempatnya dijerat pasal pembunuhan berencana.

Awal Perselingkuhan

Menurut Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Jember, Iptu Dwi Sugiyanto, motif pembunuhan adalah cemburu ,” ujarnya, Kamis (13/11/2025).

Bugi dan Satima telah menikah siri selama 15 tahun dan memiliki dua anak, namun sejak April 2025 mereka pisah ranjang.

Satima bekerja di Surabaya sementara anak-anak tinggal bersama Bugi di Jember.

Baca juga: 3 Oknum TNI Penembak Bos Rental Mobil asal Aceh Didakwa Pembunuhan Berencana

Baca juga: Italia Menang Dramatis atas Moldova, Kans Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 Masih Tipis

Di Surabaya, Satima berkenalan dengan korban melalui TikTok dan bertukar nomor WhatsApp pada September 2025.

Hubungan ini membuat Bugi curiga, hingga pada 18 Oktober 2025, Bugi menghubungi Satima dan memaksanya pulang ke Jember dengan mengirim video anak mereka menangis karena dipukul.

Satima pun memutuskan kembali ke Jember dan sempat meminjam uang Rp150 ribu dari korban untuk ongkos perjalanan.

Pembunuhan Berencana

Sesampainya di Jember, Satima menyembunyikan ponselnya karena takut suaminya mengetahui hubungan gelapnya.

Namun, pertemuan dengan Bugi berakhir dengan perencanaan pembunuhan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved