Pembacokan di Bireuen
Terungkap Motif Tersangka Pembacokan Satu Keluarga di Simpang Mamplam Bireuen
Motif pembacokan yang dilakukan oleh tersangka JM (6)) yang juga warga Krueng Mausagob, mulai tersibak.
Saat ini dua korban, yaitu Ramli Thaib dan istrinya Syamsina Arahman masih harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD dr Fauziah Bireuen.
Karena keduanya mengalami luka yang cukup serius.
Sementara Mardiati, anak mereka menjalani perawatan di Puskesmas Simpang Mamplam.
Disebutkan, pelaku sudah diamankan ke Polsek Samalanga.
Pelaku mengakui perbuatannya dan mengaku menyesal.
Baca juga: Kesal Istrinya Tolak Cuci Baju Kotor, Pria di Tuban Bacok Istri Lalu Menyerahkan Diri ke Polisi
Seperti diketahui korban atas nama Ramli Thaib mengalami luka bacok di bagian kepala.
Sedangkan Syamsina Arahman, istrinya mengalami luka yang sama di bagian kepala.
Sementara Mardiati mengalami luka gores di bagian tubuh dan leher.
Informasi tambahan yang diperoleh Serambinews.com, selain tiga korban, Ramli dan istrinya serta anaknya Mardiati.
Ternyata ada dua korban lainnya, yakni anak dari Ramli dan keduanya mengalami luka ringan.
“Selain tiga korban, Pak Ramli, istri dan Mardiati, ada dua anaknya yang lain yang juga mengalami luka ringan yang ikut dibacok dan kini ditangani di Puskesmas Simpang Mamplam.
Baca juga: Tak Dapat Uang dari Mertua, Seorang Suami di Simalungun Bacok Istri dan Anaknya
Sedangkan Ramli dan istrinya terpaksa dirujuk ke Bireuen karena mengalami luka berat akibat terkena parang,” ujarnya. (*)
Baca juga: Bocah 14 Tahun Dibacok Lima Orang hingga Jari-jarinya Putus
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Satu Keluarga Bersimbah Darah di Bireuen, Ini Motif Pelaku Serang Dengan Parang,