Tahukah Anda
Cara Mengusir Nyamuk yang Terbukti Ampuh Menurut Sains
Keberadaan nyamuk, terutama di kawasan padat penduduk tentu sangat menganggu. Pasalnya, serangga ini mampu menularkan berbagai penyakit mematikan ...
PROHABA.CO - Keberadaan nyamuk, terutama di kawasan padat penduduk tentu sangat menganggu.
Pasalnya, serangga ini mampu menularkan berbagai penyakit mematikan seperti demam berdarah, malaria, dan Zika.
Masalahnya, mengusir nyamuk bukan perkara mudah karena nyamuk kerap kembali atau berkembang biak semakin banyak di rumah.
Dilansir dari artikel ThoughtCo. yang ditulis oleh Anne Marie Helmenstine PhD, pakar ilmu biomedis, cara terbaik untuk mengusir nyamuk adalah mengaplikasikan lebih dari satu metode pengusiran nyamuk pada saat yang sama.
Sebab, ada beberapa metode yang hanya membunuh nyamuk dewasa dan ada metode lain yang hanya membunuh jentiknya.
Baca juga: Mengapa Cuma Nyamuk Betina yang Mengisap Darah Manusia?
Berikut adalah beberapa cara mengusir nyamuk yang telah terbukti secara sains:
- Mengontrol nyamuk dari sumbernya
Seperti diketahui, nyamuk membutuhkan wadah berisi air untuk berkembang biak, baik itu wadah kecil seperti penampung air di dispenser maupun wadah besar seperti sumur yang lebar dan dalam.
Untuk itu, cara paling utama dalam mengontrol nyamuk adalah mengontrol tempatnya bersarang.
Di Indonesia, gerakan pemberantasan sarang nyamuk yang paling jitu adalah 3M: menutup tempat penampungan air bersih, menguras tempat penampungan air bersih, dan mendaur ulang atau memusnahkan barang-barang bekas.
Ahli entomologi Warsito Tantowijoyo PhD menyarankan untuk tidak hanya menguras air, tetapi juga menyikat wadahnya meskipun sudah tidak ada jentik yang tersisa.
Sebab, ada kemungkinan telur nyamuk yang sangat kecil dan lengket masih menempel pada dinding wadah dan menetas bila kembali terisi air.
Baca juga: Noda Darah dan Nyamuk Mati Gepeng di Dinding Bantu Polisi Tangkap Pencuri
- Metode biologis
Selain 3M, hal lain yang dapat Anda lakukan untuk mengusir nyamuk adalah dengan memperkenalkan predator yang memakan nyamuk, baik itu jentik maupun dewasa.
Predator-predator ini, antara lain, ikan koi, kadal, cicak, capung, katak, laba-laba, kelelawar, dan berbagai jenis krustasea.