Kriminal
Enam Sindikat Narkoba yang Ingin Bunuh Warga Dituduh 'Cepu' Akhirnya Diringkus
Keenamnya merupakan rekan dan anak buah Iwan alias Penger, terduga gembong narkoba otak pelaku percobaan pembunuhan terhadap Ego yang dituduh sebagai
PROHABA.CO, SERGAI - Petugas Satuan Reskrim Polres Sergai meringkus enam pelaku sindikat pengedar sabu yang melakukan percobaan pembunuhan terhadap Juliadi alias Ego (32) warga Dusun I, Kampung Banjar, Desa Gempolan, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Sergai.
Para pelaku sindikat pengedar sabu ini diamankan dari lokasi berbeda.
Keenamnya merupakan rekan dan anak buah Iwan alias Penger, terduga gembong narkoba otak pelaku percobaan pembunuhan terhadap Ego yang dituduh sebagai kaki tangan atau cepu polisi.
Adapun pelaku yang telah diamankan yakni HO alias B (44) warga Dusun V, Desa Pematang Ganjang, Kecamatan Sei Rampah, RW alias R alias A (38) warga Dusun I Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, IH alias I (32) warga Dusun V Pangkalan Budiman, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah.
Kemudian ZM alias O (46) warga Dusun III Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, A alias D (30) warga Dusun I Gandu Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, dan AS alias D (31) warga Dusun I Suka Tani, Desa Sukadamai, Kecamatan Sei Bamban.
Baca juga: Dituduh Kaki Tangan Polisi, Juliadi Seharian Disiksa
Kapolres Sergai, AKBP Ali Machmud dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribun Minggu (5/3/2023) mengatakan, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya.
"Untuk pelaku lainnya masih dalam proses pengerjaan, sampai saat ini 6 orang sudah diamankan," sebut Ali.
Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan Pasal 53 Jo 338 Subs 170 ayat (1), (2) subs 351 (1) KUH Pidana tentang percobaan pembunuhan dan secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang atau penganiayaan.
Menyikapi kasus percobaan pembunuhan ini, Wakil Direktur LBH Medan, Muhammad Alinafiah Matondang menyampaikan, bila bersumber pada kronologis dan pengakuan korban, para pelaku tidak sekedar melakukan penganiayaan, namun berencana menghabisi nyawa korban.
"LBH Medan melihat ini tindakan premanisme yang brutal, yang kalau dilihat dari kronologis yang disampaikan korban, ini memang mengarah kepada percobaan pembunuhan.
LBH Medan minta pihak kepolisian harus betul-betul serius dalam menangkap semua pihak yang terlibat," kata Muhammad Alinafiah.
Baca juga: Ria Ricis Beri Dukungan Penuh, Teuku Ryan Akui Ketagihan Balapan
Baca juga: Pimpinan Dayah di Pidie Jaya Lecehkan Santriwati, Cupang di Leher Jadi Bukti
LBH Medan lantas meminta agar polisi tidak sekedar menangkap para pelaku, namun juga mendalami penyebab peristiwa yang diduga karena masalah peredaran narkotika.
"Karena para pelaku merasa korban kibus dan mereka terganggu, perbuatan mereka semakin menguatkan jika para pelaku kelompok pengedar narkoba.
Keberanian sekelompok orang terduga pelaku percobaan pembunuhan terhadap Ego ini tergolong nekad dan tidak peduli akan adanya hukum di Indonesia ini, sehingga dalam hal ini LBH Medan juga mendesak kepada Polres Sergai untuk menangkap para pelaku, dan membongkar sindikat peredaran narkoba," ujarnya Alinafiah.
Selain itu, Ego yang diduga menjadi korban penganiayaan secara bersama-sama oleh sekelompok orang yang diduga komplotan dari bandar narkoba berinisial Penger alias Iwan juga patut diberikan perlindungan.
Prohaba.co
Prohaba
Juliadi
kaki tangan polisi
percobaan pembunuhan
Pengedar Sabu
Ditangkap
Polres Sergai
Faktor Ekonomi dan Sakit Hati, Menantu di Belitung Rampok Mertuanya Sendiri |
![]() |
---|
Oknum TNI AL Aniaya 2 Warga Pekanbaru, 1 Meninggal, Dipukul dengan Cangkul |
![]() |
---|
Polisi Tetapkan 4 Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN jadi Tersangka |
![]() |
---|
Motif Sakit Hati, Pelaku Pembunuhan Siswa SMP di Lubuk Pakam Ditangkap |
![]() |
---|
Warga Mireuk Lamreudeup Baitussalam Serahkan Dua Maling Kambing Ke Polsek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.