Warga Aceh Utara Ditemukan Meninggal di Aceh Timur, Ini Dugaan Penyebabnya

Dugaan sementara, korban meninggal akibat tersengat listrik dari kabel yang dipasang di kebunnya dengan tujuan untuk mengusir hewan liar agar tak mengganggu tanaman jagung yang ada dalam areal tersebut.

Laporan Seni Hendri I Aceh Timur 

PROHABA.CO, IDI - Muhammad Rasyid (58), warga Dusun Pantee Ara, Gampong Tanjung Dalam Selatan, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, ditemukan meninggal dunia di wilayah Aceh Timur, pada Rabu (6/9/2023).

Dugaan sementara, korban meninggal akibat tersengat listrik dari kabel yang dipasang di kebunnya dengan tujuan untuk mengusir hewan liar agar tak mengganggu tanaman jagung yang ada dalam areal tersebut.

Kapolres Aceh Timur, AKBP Andy Rahmansyah SIK SH MH, melalui Kapolsek Pante Bidari, Ipda Munawir HRD SKM, kepada Prohaba.co, Kamis (7/9/2023) mengungkapkan, korban ditemukan meninggal dalam keadaan tengkurap di kebun jagung kawasan Dusun Bahagia, Gampong Pante Labu, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur pada Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Istri Polisi jadi Tersangka kasus Penipuan Sesama Bhayangkari, Korban Rugi Rp 700 Juta

Baca juga: Empat Ban dan Velg Mobil Agya Warga Lhokseumawe Dicuri di Parkiran

Baca juga: Viral! Istri Polisi yang Bentak Siswi Magang Kini Diperiksa Polisi

Menurutnya, korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat, Zulkifli, yang saat itu hendak mencari rumput untuk makanan ternaknya.

“Setiba di lokasi, saksi (Zulkifli-red) melihat seseorang dalam kondiri tengkurap di kebun jagung milik Marzuki yang selama ini dikelola oleh Bukhari.

Saksi kemudian mendekati sosok tersebut untuk memastikan, namun ternyata tubuh korban sudah tidak bergerak lagi.

Lalu, Zulkifli menyampaikan hal itu kepada Kepala Dusun Bahagia dan selanjutnya dilaporkan ke Polsek Pante Bidari,” jelas Ipda Munawir.

Baca juga: Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Sengketa Tanah yang Berujung Maut 

Baca juga: Kejari Aceh Timur Tahan 6 Tersangka Korupsi Proyek Pembangunan Jalan

Baca juga: Usai Diretas Jadi Live Judi Online, Akun YouTube DPR RI Di-Take Down Sementara

Mendapat informasi tentang temuan mayat, Kapolsek Pante Bidari bersama sejumlah anggotanya langsung menuju ke lokasi dan mengamankan TKP (tempat kejadian perkara) serta berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Aceh Timur.

Setiba di lokasi, Tim Inafis Satreskrim Polres Aceh Timur melakukan olah TKP serta mengumpulkan barang bukti dan keterangan dan selanjutnya membawa korban ke Puskesmas Pante Bidari untuk dilakukan visum luar.

“Dari keterangan dokter yang melakukan visum luar terhadap korban, ditemukan sejumlah luka robek pada perut, telapak kaki kiri, betis bagian depan dan belakang, serta keluar darah dari telinga, hidung, dan mulut,” timpalnya.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa oleh keluarganya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gampong Tanjung Dalam Selatan, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara.

Baca juga: Pelaku Penipuan Berkedok Pembangunan Rumah Duafa dengan Taksiran Kerugian Rp 1,6 Miliar Ditangkap

Baca juga: Polres Agara Buru Tersangka Lain dalam Kasus Penjualan Kulit Harimau Sumatra

Baca juga: Ditabrak Mobil Tangki saat Tunggu Tumpangan ke Sekolah, Murid SD Meninggal di Lokasi Kejadian

“Dugaan sementara, korban meninggal akibat tersengat listrik dari kabel yang dipasang di kebunnya untuk mengusir hewan liar agar tidak merusak tanaman jagungnya. Kasus ini sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Aceh Timur," jelas Kapolsek.

Sehubungan dengan peristiwa tersebut, Kapolres Aceh Timur, AKBP Andy Rahmansyah, mengimbau kepada warga tak memasang kabel listrik di kebun dengan dalih untuk menghalau hewan yang merusak tanaman.