Mengonsumsi Makanan Asin Dapat Sebabkan Double Chin, Begini Penjelasan Dokter Kecantikan

Dari sisi medis, double chin sebenarnya ialah penumpukan lemak di area sekeliling leher dan menyebabkan kulit area leher menurun. Sehingga, seolah-olah orang tersebut memiliki dua dagu.

PROHABA.CO - Faktor umum penyebab adanya double chin adalah karena berat badan yang berlebih dan akibat mengonsumsi makanan yang tinggi garamnya.

Beberapa orang berpendapat bahwa jika mengonsumsi makanan dengan kadar garam yang tinggi bisa menyebabkan double chin.

Pastinya, dengan ada double chin pada diri seseorang terutama wanita tentu membuat orang tersebut merasa kurang percaya diri.

Double chin yang dikenal sebagai lemak submental, merupakan kondisi umum yang terjadi ketika lapisan lemak terbentuk di bawah dagu.

Mengutip dari TribunHealth.com, menurut dr Caryn, mengonsumsi makanan tinggi garam bisa menyebabkan double chin.

Baca juga: Ternyata dengan Tersenyum Bisa Menghilangkan Double Chin, Simak Penjelasan Dr. Ross Perry

Perlu diketahui, makanan asin mengandung tinggi natrium.

Sedangkan natrium bersifat menyerap air.

Dokter kecantikan itu mengatakan, pada leher merupakan area jaringan longgar.

"Sebetulnya itu fakta, karena makanan yang asin itu kan tinggi natrium.

Sedangkan natrium itu kan sifatnya menyerap air.

Sedangkan leher itu area jaringan longgar," kata dr Caryn.

Ketika seseorang banyak mengonsumsi makana asin, maka pada area longgar tersebut paling pertama akan terisi air.

Karena natrium bersifat menyerap air, kata dr Caryn, maka natirum tersebut akan menarik air lebih banyak ke area wajah.

Sehingga wajah akan terlihat membengkak di area jaringan longgar.