Gawat! Ambulans Milik Puskesmas Lhoksukon Aceh Utara Dipakai untuk Bawa Sabu, Sopir DPO

Menurutnya, pada Kamis (8/2/2024) subuh, polisi datang ke Puskesmas Lhoksukon untuk mengamankan ambulans tersebut. Sebab, berdasarkan hasil penyelidikan polisi diketahui bahwa mobil ambulans itu digunakan oleh TM untuk membawa sabu-sabu.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

PROHABA.CO, LHOKSUKON – Mobil ambulans milik Puskesmas Lhoksukon, Aceh Utara hingga kini masih ditahan Polres Langsa.

Pasalnya, mobil ambulans pelat merah tersebut menjadi salah satu barang bukti kasus penyelundupan sabu-sabu.

Untuk diketahui, sebelumnya mobil ambulans jenis Toyota Innova tersebut digunakan oleh sopirnya berinisial TM (38) untuk membawa sabu-sabu.

Saat ini, TM sudah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO) kasus sabu-sabu pada 10 Januari 2024 lalu.

Sebab, TM melarikan diri setelah kasus dengan barang bukti sabu-sabu seberat 1 Kilogram (Kg) lebih itu berhasil diungkap oleh Polres Langsa.

Informasi yang diperoleh, dalam kasus itu polisi sudah mengamankan tiga tersangka.

Mereka adalah AM (29) warga Desa Buket Dindeng, Kecamatan Julok, Aceh Timur; IW (33), warga Desa Buket Panjoe, Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur; dan MN (36), warga Desa Julok Tunong, Kecamatan Julok, Aceh Timur.

Selain mengamankan ambulans sebagai barang bukti, dalam kasus ini polisi juga menyita satu paket sabu-sabu seberat 1.061 gram, handphone, dan sepeda motor.

“Saya dapat informasi mobil ambulans itu diamankan polisi setelah diberitahu oleh kepala puskesmas,” ujar Kadis Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin SKM, Senin (12/2/2024), dikutip dari Serambinews.com.

Menurutnya, pada Kamis (8/2/2024) subuh, polisi datang ke Puskesmas Lhoksukon untuk mengamankan ambulans tersebut.

Sebab, berdasarkan hasil penyelidikan polisi diketahui bahwa mobil ambulans itu digunakan oleh TM untuk membawa sabu-sabu. (*)

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News