Berita Nagan Raya

Polisi Periksa Pemilik Rumah Terkait Kasus Puluhan Warga Nagan Raya Diduga Keracunan Makanan 

Polisi dari Polsek Tadu Raya, Nagan Raya telah memintai keterangan pemilik rumah yang mengadakan resepsi perkawinan.

Editor: Muliadi Gani
Dok Camat
Camat Tadu Raya bersama Kapolsek membesuk warga yang diduga keracunan makanan saat dirawat di RSUD SIM Nagan Raya, Rabu (12/6/2024) malam. 

Kapolsek mengaku, pihaknya langsung turun setelah mendapat laporan banyak warga yang dilarikan ke RSUD SIM dan Puskesmas mengalami muntah, sakit perut, pusing, mencret yang diketahui warga-warga tersebut mereka menyantap makanan di tempat pesta perkawinan tersebut.

Laporan Rizwan I Nagan Raya

PROHABA.CO, SUKA MAKMUE -  Puluhan warga Nagan Raya diduga keracunan usai mengkonsumsi makanan di salah satu tempat hajatan di Kecamatan Tadu Raya.

Korban sudah dilarikan ke rumah sakit Sultan Iskandar Muda (SIM).

Terkait hal warga yang keracunan tersebut, Polisi dari Polsek Tadu Raya, Nagan Raya telah memintai keterangan pemilik rumah yang mengadakan resepsi perkawinan.

Pasalnya, puluhan masyarakat dari Kecamatan Tadu Raya dilaporkan pada Rabu dan Kamis lalu terpaksa dilarikan ke RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) dan Puskesmas Simpang Jaya.

Warga tersebut dilaporkan mengalami keracunan makanan yang diduga setelah menyatap di rumah yang mengadakan pesta perkawinan tersebut.

Kapolres Nagan Raya, AKBP Rudi Saeful Hadi melalui Kapolsek Tadu Raya, Ipda Azhar dikutip Serambinew.com, Jumat mengaku telah meminta keterangan pemilik rumah dan orang yang memasak makanan.

"Pemeriksaan guna mengungkap kasus banyak warga yang mengalami keracunan tersebut," katanya.

Dikatakan, makanan yang mereka sajikan di lokasi pesta merupakan masak sendiri oleh pemilik rumah.

Terhadap langkah lanjutan, kata Kapolsek Tadu Raya, pihaknya masih menunggu hasil labor guna mengungkap penyebab warga diduga alami keracunan tersebut.

"Kami menunggu hasil labor dulu dari Dinkes yang telah turun mengambil sampel guna diperiksa," katanya.

Baca juga: Diduga Keracunan Makanan di Tempat Pesta, Puluhan Warga Dilarikan ke RSUD Nagan Raya dan Puskesmas

Dari keterangan sampel yang diperiksa, kata Kapolsek baru nanti diketahui apakah penyebab makananan tersebut atau lainnya.

Kapolsek mengaku, pihaknya langsung turun setelah mendapat laporan banyak warga yang dilarikan ke RSUD SIM dan Puskesmas mengalami muntah, sakit perut, pusing, mencret yang diketahui warga-warga tersebut mereka menyantap makanan di tempat pesta perkawinan tersebut.

Tiga jenis sampel

Sementara itu, Dinkes Nagan Raya telah mengirim sampel makanan yang diambil di rumah warga yang mengadakan pesta perkawinan di Desa Sumber Daya, Kecamatan Tadu Raya.

Dijelaskan, ada 7 jenis sampel yang diambil guna diperiksa ke lapor di Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Banda Aceh.

Tim Dinkes Nagan Raya yang turun, Wiko saat dikonfirmasi Serambi, kemarin mengatakan, timnya ada 7 jenis makanan diambil sampel guna diperiksa.

Namun sebelumnya dikirim maka terlebih dahulu, tim Dinkes melakukan wawancara dan memintai keterangan yang menjadi korban saat dirawat di RSUD SIM Nagan Raya.

Setelah ditanyai ternyata 3 jenis bahan yang dominan dikonsumsi yakni nasi, daging rendang dan sambal ikan tongkol suwir.

"Jadi 3 bahan makanan ini yang kita teruskan ke BPOM guna diperiksa labor guna mengungkap kasus tersebut," katanya.

Baca juga: Niat dan Keutamaan Puasa Arafah, Amalan Ampuh Penggugur Dosa

Capai 48 orang

Sementara itu, jumlah yang dilarikan ke RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya yang mengalami keracunan makanan ternyata mencapai 48 orang.

Dari jumlah 48 orang itu sebanyak 30 orang sempat dirawat sejak Rabu malam lalu.

Namun laporan terkini pada Jumat (14/6/2024) pasien yang sempat dirawat sudah kembali pulang ke rumah masing-masing setelah mendapat penanganan medis di rumah sakit Pemkab Nagan Raya.

Koordinator IGD RSUD SIM Nagan Raya, dr Bambang Akwi Kusuma kepada Serambi, Jumat kemarin mengatakan, jumlah warga yang dilarikan ke RSUD sebanyak 48 orang dan setelah mendapat penanganan di rumah sakit sehingga dirawat sebanyak 30 orang serta terus berkurang menjadi 16 orang.

"Saat ini sudah semua pulang setelah kondisi membaik," kata Bambang.

Informasi diperoleh Serambi, sore kemarin, selain di RSUD SIM sebanyak 48 orang ternyata sebanyak 15 orang juga dilarikan ke Puskesmas dan kembali membaik setelah ditangani.(*)

Baca juga: Beli Snack di Kantin Sekolah, Puluhan Siswa SD di Pamekasan Madura Diduga Alami Keracunan 

Baca juga: Seorang Pria Paruh Baya di Nagan Raya Ditangkap Polisi, Diduga Lecehkan Anak di Bawah Umur

Baca juga: Butuh Biaya ke Malaysia, Pria Asal Nagan Raya Nekat Curi Sempor di Ulee Kareng

 

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Polisi Periksa Pemilik Rumah, Kasus Warga Keracunan Makanan Secara Massal di Nagan Raya, 

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved