Rehabilitasi Bendung Karet Krueng Aceh

PJ Wali Kota Tinjau Progres Akhir Proyek Rehabilitasi Bendung Karet Krueng Aceh

Proyek rehabilitasi bendung karet Krueng Aceh yang terletak di Gampong Jurong Peujeura, Aceh Besar saat ini sudah memasuki tahap akhir.

Penulis: Khairil Insan | Editor: Muliadi Gani
Serambinews.com
Novizal Aiyub melakukan pengecekan di Pompa Intake WTP PDAM Tirta Daroy, Senin (24/7/2023). Proyek Bendung Karet Krueng Aceh 

PJ Wali Kota Tinjau Progres Akhir Proyek Rehabilitasi Bendung Karet Krueng Aceh

PROHABA.CO - Proyek rehabilitasi Bendung Karet Krueng Aceh ini menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah dalam meningkatkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat Banda Aceh dan Aceh Besar.

Dengan kemajuan progress yang telah mencapai 63 persen saat ini, pemerintah daerah sangat optimistis bahwa proyek ini akan rampung tepat waktu sebelum musim hujan tiba.

Hal ini sangat penting mengingat kebutuhan air bersih akan semakin meningkat khususnya saat pergelaran PON XXI Aceh-Sumut pada September mendatang.

Dikutip dari Serambinews.com, proyek rehabilitasi bendung karet Krueng Aceh yang terletak di Gampong Jurong Peujeura, Aceh Besar saat ini sudah memasuki tahap akhir.

Proyek itu sangat vital untuk mendukung suplai air bersih bagi warga Banda Aceh dan Aceh Besar.

Pj Wali Kota Banda Aceh, Ade Surya meninjau proyek rehabilitasi bendung karet tersebut pada, Senin (29/7/2024).

Pada kesempatan itu, Ade Surya turut didampingi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Jalaluddin, Dirut Perumdam Tirta Daroy T Novizal Aiyub, Kabag Perekonomian Irwan, dan sejumlah pejabat terkait dari Balai Wilayah Sungai I Sumatra.

Baca juga: Pemimpin Aceh Desak Percepatan Pembebasan Lahan Demi Rampungnya Tol Sibanceh Jelang PON

Hasil peninjauan, pj wali kota mengatakan proyek multi-years yang didanai APBN tersebut telah memasuki tahap akhir.

“Alhamdulillah progres saat ini secara keseluruhan sudah mencapai 63 persen. Kalau sesuai jadwal, Oktober bisa rampung,” ujarnya.

Dengan melihat progres terkini, ia optimis struktur/bangunan utama bendung karet, di samping sarana dan prasarana pendukung bisa diselesaikan lebih cepat.

“Kalau bisa kita pacu sebelum musim hujan ini, mudah-mudahan September bisa kita soft launcing,” ujarnya seraya menekankan kualitas, keselamatan pekerja, dan kenyamanan warga sekitar.

Menurutnya, keberadaan bendung karet tersebut sangat penting guna meningkatkan pelayanan air bersih/minum, baik untuk Banda Aceh maupun Aceh Besar.

“Fungsi utamanya untuk mengatasi intrusi air laut, sistem pengendali banjir, dan sumber air baku bagi Perumdam Tirta Daroy dan PDAM Tirta Mountala,”ujarnya.

Ia pun memastikan selama pengerjaan proyek dimaksud tidak mengganggu layanan air bersih di Banda Aceh, karena secara teknis telah dibuatkan sungai elak sementara.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved