Warga Aceh Korban TPPO

3 Warga Aceh Dipaksa Jadi Scammer di Laos, Berhasil Kabur dan Sudah Pulang Kampung, Begini Kisahnya

Kasus warga Aceh yang menjadi korban Tindak Pidana Penjualan Orang atau TPPO di luar negeri kembali terungkap.

Editor: Jamaluddin
DOKUMEN HAJI UMA 
WARGA ACEH KORBAN TPPO - Tiga warga Aceh korban Tindak Pidana Penjualan Orang (TPPO) di Laos. Ketiganya berhasil kabur dan kini sudah kembali ke kampung halaman masing-masing. Kejadian yang mereka alami diketahui setelah keluarga korban melapor ke Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman alias Haji Uma. 

Karena tidak tahan lagi, mereka kemudian memutuskan untuk melarikan diri dari tempat kerjanya. 

Keputusan itu juga karena paspor mereka yang sebelumnya ditahan pihak perusahaan sudah dikembalikan lantaran ada razia dari pihak otoritas setempat. 

"Kondisi itu dimanfaatkan oleh ketiga korban untuk melarikan diri," tutur Haji Uma

Dijelaskan, modus keberangkatan ketiga korban ke Laos masih sama seperti kasus-kasus sebelumnya yaitu mereka mendapatkan informasi adanya peluang kerja di Laos dari media sosial. 

"Mereka mendaftar dan membuat paspor untuk berangkat ke Laos dengan diiming-iming gaji besar. 

Namun setelah tiba di Laos, semuanya tidak sesuai seperti yang dibayangkan dan mereka dipekerjakan sebagai scammer,” ungkapnya. 

Haji Uma mengingatkan seluruh masyarakat Aceh untuk berhati-hati terhadap tawaran atau ajakan bekerja di luar negeri, sehingga tidak ada lagi warga Aceh yang menjadi korban TPPO. (*) 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota DPD Selamatkan 3 Warga Aceh yang Dipaksa Jadi "Scammer" di Laos",

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved