Kesehatan

Mengungkap Manfaat Memelihara Kucing Bagi Kesehatan Mental, Simak Penjelasaanya

kehadiran kucing sebagai hewan peliharaan dapat menjadi solusi bermakna untuk meningkatkan kesehatan mental.

Penulis: Safira Aznura Yunda | Editor: Muliadi Gani
Gambar oleh Alexas_Fotos dari Pixabay
Ilustrasi kucing - Memelihara kucing bukan sekedar memberi makan, minum dan tempat tinggal saja. Kita wajib memperhatikan kesehatan kucing dan mengajaknya bermain. 

Kucing merupakan hewan sahabat manusia yang sangat lucu dan menggemaskan. Memelihara kucing bisa menjadi teman setia dan membuat hari-hari lebih berwarna di rumah.

PROHABA.CO - Dalam dinamika kehidupan modern yang sering kali penuh dengan tekanan dan kesibukan, kehadiran kucing sebagai hewan peliharaan dapat menjadi solusi bermakna untuk meningkatkan kesehatan mental.

Ternyata memelihara kucing memiliki manfaat pada kesehatan fisik serta mental.

Kucing merupakan hewan sahabat manusia yang sangat lucu dan menggemaskan.

Memelihara kucing bisa menjadi teman setia dan membuat hari-hari lebih berwarna di rumah.

Lebih dari sekadar teman berbulu di rumah, kucing membawa sejumlah manfaat psikologis yang dapat meresapi kehidupan pemiliknya.

Mari telaah lebih dalam bagaimana memelihara kucing dapat menjadi investasi berharga untuk kesejahteraan mental.

Baca juga: Sampo Kucing Cat Tamarin Karya Mahasiswa FKH USK Lolos Pimnas

Berikut ulasannya:

1. Pengurangan Tingkat Stres

Interaksi dengan kucing dapat mengurangi tingkat stres.

Saat bermain atau menyentuh kucing, tubuh melepaskan hormon endorfin yang dikenal sebagai "hormon kebahagiaan."

Hal ini dapat memberikan efek menenangkan dan meredakan stres.

2. Meningkatkan Mood

Baca juga: Studi Baru Ungkap Manfaat Kesehatan Mental dari Berjalan Kaki di Alam Terbuka, Simak Ulasannya

Bermain atau sekadar berada di sekitar kucing dapat merangsang pelepasan hormon serotonin dan dopamin, yang berkontribusi pada perasaan bahagia dan peningkatan mood.

Kehadiran kucing dapat menciptakan atmosfer positif di sekitar pemiliknya.

3. Mengurangi Rasa Kesepian

Bagi mereka yang tinggal sendiri atau merasa kesepian, kucing dapat menjadi teman setia.

Kehadiran mereka memberikan perasaan tidak sendirian dan dapat menjadi penghibur yang efektif.

4. Meningkatkan Keseimbangan Emosional

Tanggung jawab merawat kucing melibatkan perawatan harian, seperti memberi makan dan membersihkan kandang.

Ini menciptakan keseimbangan emosional dan memberikan tujuan harian, yang dapat memberikan dampak positif pada kesehatan mental.

5. Stimulasi Aktivitas Fisik

Interaksi dengan kucing melibatkan berbagai aktivitas fisik, seperti bermain atau memberi makan.

Aktivitas ini dapat meningkatkan energi, mengurangi kelelahan, dan membantu mengatasi gejala depresi.

6. Memberikan Perasaan Diterima

Kucing dikenal karena memberikan rasa diterima dan cinta tanpa syarat.

Keberadaan mereka dapat menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan pemiliknya, memberikan dukungan emosional yang sangat diperlukan.

7. Menciptakan Rutinitas Sehari-hari

Merawat kucing menciptakan rutinitas sehari-hari, termasuk waktu makan, bermain, dan perawatan kesehatan.

Rutinitas ini memberikan struktur kehidupan sehari-hari, membantu mengatasi kecemasan, dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Dengan memahami manfaat kesehatan mental yang menyeluruh ini, memelihara kucing dapat dianggap sebagai investasi emosional yang positif bagi pemiliknya.

Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa perawatan yang serius dan tanggung jawab penuh diperlukan untuk memastikan kesejahteraan kucing dan pemiliknya.

(Penulis adalah Siswi  magang dari SMKN 2 Lhokseumawe)

 

Baca juga: Macam-macam Ekspresi Kucing untuk Berkomunikasi, Begini Hasil Studi Terbaru oleh Peneliti di AS

Baca juga: 1.000 Kucing di Cina Diselamatkan saat Dagingnya Hendak Dijual Ilegal

Baca juga: Benarkah Menabrak Kucing Tapu Tak Dikubur Bikin Sial? Simak Penjelasan Buya Yahya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved