Berita Aceh Barat
Polres Aceh Barat Tahan 12 Tersangka Narkoba dan TPU
Kepolisian Resor (Polres) Aceh Barat berhasil mengungkap sejumlah kasus tindak pidana umum (TPU) dan narkoba yang terjadi di wilayah hukum Aceh Barat,
Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana, Senin (11/11/2024) menjelaskan, dalam kasus pencurian dengan pemberatan, Polres Aceh Barat mengamankan lima tersangka yang terlibat dalam sejumlah pencurian di wilayah Kecamatan Woyla dan sekitarnya.
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
PROHABA.CO, MEULABOH – Kepolisian Resor (Polres) Aceh Barat berhasil mengungkap sejumlah kasus tindak pidana umum (TPU) dan narkoba yang terjadi di wilayah hukum Aceh Barat, dengan mengamankan 12 tersangka.
Pengungkapan kasus ini mencakup pencurian dengan pemberatan (curat), penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) subsidi, serta kasus narkoba.
Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana, Senin (11/11/2024) menjelaskan, dalam kasus pencurian dengan pemberatan, Polres Aceh Barat mengamankan lima tersangka yang terlibat dalam sejumlah pencurian di wilayah Kecamatan Woyla dan sekitarnya.
Kelima tersangka ini masing-masing berinisial MH (37), A (29), JA (35), AD (33), dan N (44).
Mereka ditangkap berdasarkan laporan yang masuk antara Agustus hingga November 2024, dengan empat laporan polisi yang berbeda.
Tersangka diduga terlibat dalam pencurian dengan menggunakan mobil sebagai alat untuk melakukan aksinya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan dari tersangka antara lain, satu buah obeng, satu unit mobil merk Expander warna putih, dan 18 slop rokok hasil curian.
Kelima tersangka kini dikenakan Pasal 363 Ayat 2 KUHPidana dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara.
Baca juga: Diduga Gunakan Narkoba, Seorang Petani Ditangkap Polres Aceh Selatan dengan BB Sabu 41,27 Gram
Sementara kasus penyalahgunaan BBM Subsidi, Polres Aceh Barat juga berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan BBM subsidi dengan mengamankan dua tersangka berinisial H (49) dan FR (40).
Kedua tersangka ditangkap, setelah diketahui menggunakan kendaraan dengan tangki yang sudah dimodifikasi untuk membeli BBM subsidi jenis Pertalite di SPBU, kemudian menjualnya dengan harga lebih tinggi.
Barang bukti yang disita dari para tersangka antara lain, dua unit mobil, dua STNK, dua buah tangki modifikasi, empat selang, satu pompa penyedot BBM, dan 28 jerigen plastik berisi BBM subsidi.
Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Cipta Kerja.
Dalam pengungkapan kasus narkoba, Polres Aceh Barat berhasil mengamankan tujuh tersangka.
Dua di antaranya terlibat dalam peredaran narkotika jenis ganja, sementara lima lainnya terkait narkotika jenis sabu.
Untuk kasus ganja, dua tersangka yang diamankan adalah IR (46) dan ZI (41), dengan barang bukti berupa lebih dari 1,8 kilogram ganja yang terdiri dari ranting, daun, dan biji ganja.
Baca juga: Identitas Mayat yang Ditemukan Terapung di Krueng Aceh Terungkap, Korban Warga Gampong Rawa, Pidie
Baca juga: Polres Aceh Barat Tangkap 3 Pemuda Terlibat Judi Online, Ini BB Diamankan
IR dan ZI ditangkap pada 21 Oktober 2024 di lokasi yang berbeda, dan keduanya dijerat dengan Pasal 114 Ayat 2 dan Pasal 111 Ayat 2 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau pidana penjara selama lima hingga 20 tahun.
Sementara itu, lima tersangka lainnya yang terlibat dalam penyalahgunaan sabu berinisial AM (31), WN (26), SR (21), HL (29), dan MN (31) diamankan di beberapa lokasi berbeda di Kabupaten Aceh Barat.
Dari kelima tersangka ini, petugas berhasil menyita barang bukti sabu seberat total 9,99 gram.
Mereka dikenakan Pasal 112 Ayat 1 dan Pasal 114 Ayat 1 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Kapolres Aceh Barat, AKBP Andi Kirana, menegaskan komitmennya untuk memberantas segala bentuk kriminalitas di wilayah hukum Polres Aceh Barat, terutama dalam menjaga situasi yang kondusif selama tahapan Pilkada 2024.
"Kami akan terus berupaya memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah Aceh Barat dan mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan sosial," ujar Andi Kirana.
Dengan adanya pengungkapan ini, Polres Aceh Barat berharap dapat memberikan efek jera dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari tindak kriminal.(*)
Baca juga: Diduga Siram Air Cabai ke Santri Merokok, Istri Pimpinan Pesantren Diperiksa Polres Aceh Barat
Baca juga: Polres Aceh Utara Tangkap Lima Pengedar Narkoba, Barang Bukti 426 Gram Sabu Disita
Baca juga: Hati-Hati! Ini Daftar Skincare yang Mengandung Bahan Berbahaya
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Berita Aceh Barat
narkoba
tindak pidana umum
kasus curat
BBM
pencurian
Polres Aceh Barat
Prohaba.co
Prohaba
Tersangka Pembunuh Pria di Meulaboh Diciduk di Bengkulu, Setelah Enam Hari Buron |
![]() |
---|
Satpol PP Abdya Amankan Warga Diduga ODGJ yang Mengamuk di Depan Masjid Agung |
![]() |
---|
Keluarga Desak Polisi Ungkap Motif Kasus Pembunuhan di Aceh Barat |
![]() |
---|
Warga Meulaboh Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Diduga Korban Pembunuhan |
![]() |
---|
Buaya Liar Masih Teror Sungai Krueng Meureubo, Warga Diminta Tetap Waspada |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.