Lifestyle

Jus Buah dan Diabetes: Manfaat untuk Hipoglikemia, tapi Waspadai Risiko Lonjakan Gula Darah

Penderita diabetes masih dapat mengonsumsi jus buah, terutama ketika mengalami hipoglikemia atau kadar gula darah rendah.

Penulis: Azzra Nafisa | Editor: Jamaluddin
SHUTTERSTOCK/MARGOUILLAT PHOTO
Ilustrasi jus buah. 

Meskipun jus buah dianggap sehat, bagi penderita diabetes, konsumsi jus buah dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam, yang dapat meningkatkan risiko hiperglikemia (gula darah terlalu tinggi).

PROHABA.CO - Penderita diabetes masih dapat mengonsumsi jus buah, terutama ketika mengalami hipoglikemia atau kadar gula darah rendah.

Jus buah sering dikaitkan dengan penanganan hipoglikemia karena kemampuannya yang cepat meningkatkan kadar gula darah.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), minum jus buah dianjurkan ketika kadar gula darah turun di bawah 70 miligram per desiliter (mg/dL).

Dilansir dari Eating Well, jus buah juga bisa menjadi bagian dari pola makan bergizi yang seimbang bagi penderita diabetes, selama diperhitungkan dengan cermat dalam asupan karbohidrat harian, termasuk kalori yang terkandung dalam minuman seperti jus.

Artikel ini akan membahas bagaimana jus buah memengaruhi kadar gula darah dan hal-hal yang perlu diperhatikan oleh penderita diabetes saat mengonsumsinya.

Bagaimana jus buah memengaruhi kadar gula darah?

Simak penjelasan di bawah ini seperti dikutip dari Kompas.com:

Saat mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kalori, termasuk jus buah, karbohidrat yang terkandung akan dipecah dan dilepaskan ke dalam darah sebagai glukosa (gula). Glukosa berfungsi sebagai sumber energi utama bagi tubuh.

Pada orang yang tidak menderita diabetes, pankreas akan menghasilkan hormon insulin untuk membantu mengatur dan memanfaatkan glukosa tersebut.

Namun, pada penderita diabetes, proses ini terganggu, yang menyebabkan kadar gula darah meningkat.

Meskipun jus buah dianggap sehat, bagi penderita diabetes, konsumsi jus buah dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam, yang dapat meningkatkan risiko hiperglikemia (gula darah terlalu tinggi).

Perlu diketahui, jus buah seringkali mengandung lebih banyak kalori dibandingkan dengan buah utuh.

Sebagai contoh, 250 mililiter jus jeruk tanpa pemanis mengandung sekitar 100 kalori, sementara satu jeruk utuh hanya mengandung sekitar 60 kalori. (Penulis adalah mahasiswi internship Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Syiah Kuala Banda Aceh)

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Dapatkah Penderita Diabetes Minum Jus Buah? Ini Penjelasannya...

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved