Berita Banda Aceh

Kejari Banda Aceh Musnahkan Barang Bukti Narkotika Hingga Miras yang Sudah inkrah dan Dibuang ke Got

Kejaksaan Negeri (Kejari) Banda Aceh melakukan memusnahkan barang bukti dari perkara yang ditangani selama periode Desember 2024 hingga Mei 2025. 

Editor: Muliadi Gani
ISTIMEWA
MUSNAHKAN BARANG BUKTI - Kajari Banda Aceh, Suhendri melakukan proses pemusnahan barang bukti berupa sabut dengan cara diblender di halaman Kejari Banda Aceh, Selasa (20/5/2025). 

Kepala Kejaksaan Negeri Banda Aceh, Suhendri mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan berasal dari 57 perkara yang sudah diputuskan dari Pengadilan Negeri Banda Aceh/Pengadilan Tinggi Banda Aceh/Mahkamah Agung RI dan Mahkamah Syar'iyah Banda Aceh atas limpahan perkara dari Kejaksaan Negeri  Banda Aceh.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

PROHABA.CO, BANDA ACEH -  Kejaksaan Negeri (Kejari) Banda Aceh melakukan memusnahkan barang bukti dari perkara yang ditangani selama periode Desember 2024 hingga Mei 2025. 

Pemusnahan tersebut berlangung di halaman kantor Kejaksaan setempat, pada Selasa (20/5/2025).

Kepala Kejaksaan Negeri Banda Aceh, Suhendri menjelaskan pemusnahan barang bukti merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Kejari Banda Aceh sebagai tindak lanjut atas putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap (inkrah).

Pemusnahaan barang bukti sitaan hasil perkara selama kurun waktu Desember 2024 hingga Mei 2025 berdasarkan Surat Perintah Kepala Kejaksaan Negeri Banda Aceh Nomor :  Print-564/L.1.10/BPApm.1/05/2025 tanggal 15 Mei 2025 untuk melaksanakan pemusnahan  terhadap barang bukti sitaan Tindak Pidana Umum yang telah berkekuatan hukum tetap.

Kepala Kejaksaan Negeri Banda Aceh, Suhendri mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan berasal dari 57 perkara yang sudah diputuskan dari Pengadilan Negeri Banda Aceh/Pengadilan Tinggi Banda Aceh/Mahkamah Agung RI dan Mahkamah Syar'iyah Banda Aceh atas limpahan perkara dari Kejaksaan Negeri  Banda Aceh. 

“Ada 57 perkara terhadap barang bukti  sitaan yang ditetapkan dan dirampas untuk dimusnahkan sesuai dengan ketentuan Pasal 270  KUHAP,” kata Suhendri.

Kajari Banda Aceh, Suhendri melakukan proses pemusnahan barang bukti  1
MUSNAHKAN BARANG BUKTI - Kajari Banda Aceh, Suhendri melakukan proses pemusnahan barang bukti berupa barang bukti handphone, dimusnahkan dengan cara dihancurkan dengan benda tumpul di halaman Kejari Banda Aceh, Selasa (20/5/2025).

Baca juga: Polres Langsa Musnahkan Barang Bukti 13,9 Kg Sabu dan 9,3 Kg Ganja dengan Cara Diblender

Baca juga: Komisi V DPR RI Kritik Tajam Menteri Ara, Sebut Program 3 Juta Rumah Hanya Omon-Omon 

Barang bukti  yang dimusnahkan terdiri atas sabu seberat 238,57 gram, ganja 418,73 gram, minuman keras 6 botol, delapan pics alat hisap sabu, pipet 12 pcs, pipa kaca 6 pcs, kaca pirex 4 pcs, kotak rokok, dokumen, helm, handphone, pistol mainan dan sejumlah barang bukti lainnya.

Untuk barang bukti sabu dimusnahkan dengan cara diblender yang kemudian dibuang ke saluran got.

Proses pemusnahan serupa juga dilakukan terhadap barang bukti minuman keras. 

Sementara barang bukti handphone, dimusnahkan dengan cara dihancurkan dengan benda tumpul.

Selain itu kata Suhendri, barang bukti lainnya dimusnahkan dengan cara dibakar.

“Seluruh perkara ini sudah berkekuatan hukum tetap.

Dan ini kewajiban kita untuk melakukan pemusnahan,” katanya.(*)

Baca juga: Kejari Lhokseumawe Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Sabu dan Ekstasi Diblender, Ganja Dibakar

Baca juga: Polisi Bekuk Kurir Sabu di SPBU Cunda Lhokseumawe, Sita 10 Paket Barang Bukti

Baca juga: Polres Aceh Besar Musnahkan 1 Hektare Ladang Ganja di Pegunungan Lamteuba

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Sudah Inkrah, Barang Bukti Sabu hingga Minuman Keras di Kejari Banda Aceh Berakhir di Got , 

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved