Kapolda Aceh Kunjungi Polres Aceh Utara, Tegaskan Komitmen Berantas Narkoba

Ringkasan Berita:

• Komitmen Nol Toleransi Narkoba: Kapolda Aceh menegaskan akan memecat anggota yang terbukti terlibat narkoba.
• Profesionalisme dan Pelayanan Publik: Penekanan pada kedisiplinan, integritas, dan pelayanan berbasis budaya Aceh (“peumulia jamee”).
• Dukungan Program Pemerintah: Apresiasi terhadap ketahanan pangan, Makan Bergizi Gratis di sekolah, dan rekonsiliasi sosial dengan mantan kombatan GAM.

 

 

PROHABA.CO, ACEH UTARA  –  Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Marzuki Ali Basyah, menegaskan komitmennya untuk memberantas penyalahgunaan narkoba di internal kepolisian, saat melakukan kunjungan kerja ke Polres Aceh Utara, Selasa (18/11/2025).

Kedatangan Kapolda disambut hangat oleh Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto MH beserta jajaran, melalui prosesi jajar kehormatan yang khidmat.

Turut mendampingi Kapolda dalam kunjungan tersebut Ketua Bhayangkari Aceh Ny Irawati Marzuki, Wakapolda Aceh Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo SIK, serta sejumlah pejabat utama Polda Aceh.

Meskipun diguyur hujan, penyambutan tetap berlangsung sesuai tradisi Aceh, termasuk prosesi peusijuk oleh Waled Lapang di gedung utama Mapolres.

Dalam arahannya kepada seluruh personel, Kapolda menekankan pentingnya profesionalisme, kedisiplinan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik yang humanis.

Ia menekankan bahwa polisi merupakan garda terdepan yang paling dekat dengan masyarakat sehingga setiap anggota harus menjaga integritas dan kepercayaan publik.

Bagian terpenting dari arahannya adalah komitmen tegas pemberantasan narkoba di internal kepolisian.

“Jangan ada anggota yang terlibat narkoba.

Saya pastikan akan memecat setiap anggota yang terbukti terlibat,” tegas Kapolda dengan nada serius di hadapan para personel.

Baca juga: Rayakan HUT ke-80, Brimob Polda Aceh Angkat Budaya Ngopi Lewat Lomba Barista Kopi Sareng

Pernyataan ini menegaskan sikap nol toleransi terhadap penyalahgunaan narkoba di institusi kepolisian Aceh.

Selain isu narkoba, Kapolda juga memberikan apresiasi kepada Polres Aceh Utara atas dukungan terhadap program pemerintah, terutama di bidang ketahanan pangan.

Ia meminta agar inisiatif tersebut terus dijalankan demi memberi manfaat lebih luas kepada masyarakat.

Kapolda juga menekankan pentingnya pelayanan publik berbasis budaya Aceh, yang dikenal dengan istilah “peumulia jamee”, atau menghormati tamu dan masyarakat.

“Sesusah apa pun kita, layani masyarakat dengan baik,” pesannya.